SAMPIT – Krisis oksigen medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit ditindaklanjuti Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng).
Rencananya, Pemprov Kalteng akan menyalurkan bantuan oksigen sebanyak 200 tabung untuk RSUD dr Murjani Sampit melalui Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim).
Bantuan oksigen tersebut dipesan melalui PT. Pakita Jaya yang berlokasi di Siantan, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar).
Kepala Bidang Penunjang Medik dan Non Medik RSUD dr Murjani Sampit Muchsin mengatakan, proses pengiriman tabung oksigen dikawal ketat aparat kepolisian.
Ratusan tabung oksigen kosong diangkut menggunakan dua truk menuju Siantan untuk dilakukan pengisian ulang oksigen.
“Berangkat dari Sampit ke Kalbar, Kamis (5/8) dan baru lima menit yang lalu tiba di Kalbar dengan pengawalan aparat,” kata Muchsin saat dikonfirmasi Radar Sampit, Sabtu (7/8) siang.
Terkait pengiriman tabung berisi oksigen menuju Kotim, dirinya mengaku belum dapat memastikan. “Dikabarkan masih proses pengisian ulang oksigen. Saya tidak bisa memastikan tergantung proses antrean pengisian di sana, kemungkinan akan tiba Selasa,” katanya.
Menurutnya, perjalanan melalui jalur darat dari Kalbar menuju Kotim membutuhkan waktu kurang lebih 18 jam. “Medan jalannya berkelok-kelok, apalagi membawa tabung oksigen berat, enggak bisa cepat,” ujarnya.
Selain itu, Pemkab Kotim melalui Satgas Covid-19 Kotim juga menyalurkan bantuan tabung untuk memenuhi kebutuhan oksigen medis RSUD dr Murjani Sampit. Oksigen medis langsung didatangkan dari Pangkalan Bun.
“Ada lagi bantuan dari Pemkab Kotim melalui Satgas mengirim 100 tabung. Yang sudah terisi oksigen ada 50 tabung, sekarang tim menjemput tabung oksigen dan posisi sekarang sudah sampai Pembuang Hulu, perkiraan malam (tadi malam) tabung oksigen tiba di Sampit,” ujarnya.
Sementara itu, oksigen di RSUD dr Murjani Sampit juga dikirim rutin oleh pihak penyedia dari CV Sekawan bekerjasama dengan PT Samator Gas Industri.
“Ada oksigen yang datang sebanyak 199 tabung,” sebutnya.