SAMPIT – Sebuah minibus yang membawa belasan penumpang, mengalami kecelakaan tunggal hingga terbalik, Sabtu (7/5) lalu, di Jalan Tjilik Riwut, Desa Bukit Raya, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Sebanyak 12 penumpang selamat dalam insiden tersebut. Diduga kecelakaan terjadi akibat sopir yang memaksakan diri mengemudi meski sedang mengantuk.
”Semua penumpang selamat, meski ada satu orang yang terluka akibat terjepit pintu,” kata Kapolsek Cempaga Hulu Iptu Dwi Susanto, Minggu (8/5).
Dia melanjutkan, peristiwa itu bermula saat bus mini milik Perusahaan Otobus Yessoe tersebut melaju dari arah Pangkalan Bun menuju Palangka Raya. Setibanya di lokasi, diduga bus kehilangan kendali.
Akibatnya, bus dengan nomor Polisi (nopol) KH 7141 GI itu keluar jalur hingga masuk parit. Warga yang melihat kecelakaan tersebut langsung melapor ke polisi.
”Diduga kuat pengemudi bus dalam keadaan mengantuk berat, sehingga tidak konsentrasi saat mengemudikan kendaraannya,” ujar Dwi.
Sebelumnya, Kabid Humas Kombes Pol Kismanto Eko Saputro telah mengingatkan agar pengendara roda dua maupun roda empat harus dalam kondisi fit. Hal itu penting untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan selama di perjalanan.
Selain kondisi tubuh harus fit, lanjutnya, kendaraan juga wajib dalam performa yang baik. Jika kondisi tidak memungkinkan, jangan dipaksakan berkendara. Sebab, dapat membahayakan keselamatan diri dan orang lain. Apabila kondisi tidak fit, disarankan beristirahat sejenak.
”Dalam hal ini, kami juga sering mengingatkan pengendara roda dua dan empat melalui spanduk maupun media massa, agar mereka tidak mengalami kecelakaan di jalan raya,” ujarnya. (sir/ign)
