AMGM Dukung Iklim Investasi di Kalteng

Aliansi Masyarakat Gunung Mas (AMGM)
Yepta Diharja, Koordinator Aliansi Masyarakat Gunung Mas (AMGM). (istimewa)

PALANGKA RAYA -RadarSampit.com- Keberadaan investasi memiliki peranan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta dapat menurunkan angka pengurangan dan lainnya.

Menurut Yepta Diharja, selaku koordinator Aliansi Masyarakat Gunung Mas (AMGM) ternyata memang sangat visioner bicara tentang percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19. Dirinya mengaku sangat mendukung keberadaan iklim investasi

“Karena investasi berkaitan erat dengan pertumbuhan ekonomi, pengangguran dan sebagainya, maka dari itu kita mendukung sekali,” katanya, Senin (5/9).

Yepta melanjutkan, bahwa badai pandemi Covid-19 telah membuat perekonomian lesu. Banyak terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan usaha yang gulung tikar, dengan kata lain, angka pengangguran pun ikut terjadi lonjakan.

“Dibutuhkan upaya dan kerjasama lintas elemen guna meningkatkan iklim investasi. Tujuannya guna mendorong percepatan pembangunan serta meningkatkan perekonomian masyarakat,” tegasnya.

Menurutnya, keberadaan investasi juga menciptakan lapangan kerja baru yang mampu mengurangi angka pengangguran dan sudah barang tentu, pe=ajak sektor usaha akan menjadi income Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Diharapkan tidak ada oknum atau pihak mana pun yang mencoba mengganggu dan menghambat investasi. Karena mengganggu investasi sama dengan menghalangi pembangunan dan bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, serta program pemerintah pusat,” beber Yepta.

Baca Juga :  Ketahuan Simpan Sabu Dalam Kotak Rokok

Dia menambahkan, pertumbuhan investasi ini menjadi angin segar bagi seluruh elemen masyarakat Kalteng khususnya termasuk para pelaku investasi.

“Maka dari itu mari kita jaga kodusifitas kamtibmas untuk menjaga kepercayaan investor berinvestasi di Kalteng. Sebab keikutsertaan kita sangat perlu untuk menjaga keamanan dan kenyamanan di Kalteng pada umumnya,” pungkas Yepta. (agf/gus)

 



Pos terkait