PALANGKA RAYA, RadarSampit.com – Seorang anggota kepolisian, RK (41), menjadi korban kebrutalan pria yang dikenal sebagai preman di Jalan Tjilik Riwut Kilometer 14 Palangka Raya. Aparat yang bertugas di Polda Kalteng itu dibacok secara sadis hingga jarinya putus. Sebagian tubuhnya terluka terkena sabetan senjata tajam.
Kasus itu masih dalam penanganan dan pengembangan tim buser Polsek Pahandut, Polda Kalteng, dan Polresta Palangka Raya. Petugas telah mengidentifikasi pelakunya dan kini masih dalam buruan.
Informasi dihimpun, kejadian itu bermula ketika korban mendatangi lokasi. Korban dan pelaku terlibat cekcok mulut hingga terjadi perkelahian. Pelaku sempat mundur dan meninggalkan lokasi.
Pelaku ternyata tak benar-benar pulang. Dia kembali ke lokasi kejadian bersama sejumlah rekannya dan membawa parang. Pelaku lalu menghunjamkan parang tersebut ke arah korban. Korban yang menderita luka berusaha lari, namun terjatuh.
Sejumlah orang di lokasi kemudian berusaha merebut parang di tangan pelaku. Pelaku lalu meninggalkan lokasi. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka bacok di bagian dada, perut, dan jari putus. Dia kini dirawat di Rumah Sakit Pambelum Palangka Raya.
Kasat Reskrim Polresta Palangka Raya Kompol Ronny Nababan hanya menjawab singkat ketika dikonfirmasi. ”Ini masih dalam pengembangan dan kami masih di lapangan,” ujarnya, tadi malam. (daq/ign)
