PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Banjir yang merendam sejumlah wilayah di Kabupaten Kotawaringin Barat memaksa warga memarkirkan kendaraannya jauh dari tempat tinggal mereka.
Kendaraan mereka hanya terpantau di muara gang dan di jalan-jalan yang tidak tersentuh banjir tanpa pengawasan. Informasi berhasil dihimpun beberapa unit kendaraan roda dua hilang dari area parkir, terutama di wilayah Kelurahan Baru.
Bukan hanya kendaraan roda dua, beberapa hari lalu, rumah salah satu warga korban banjir juga dibobol, barang berharga seperti handphone dan barang lainnya raib.
Menyikapi hal itu Polres Kotawaringin Barat, mempersilakan warga terdampak banjir memanfaatkan halaman Polres Kotawaringin Barat untuk parkir kendaraan.
“Hilangnya kendaraan warga terdampak banjir menjadi perhatian kami,” tegas Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono, Senin (24/10).
Menurutnya dalam kondisi bencana seperti ini, selain memprioritaskan keselamatan jiwa, mereka juga kesulitan untuk mengamankan harta bendanya, termasuk kendaraan.
Kapolres menegaskan bahwa selain halaman Polres Kobar, pihaknya juga menyiapkan kantor-kantor kepolisian untuk dijadikan tempat penitipan kendaraan dan barang-barang milik korban banjir.
“Nanti bagaimana mekanismenya akan diatur oleh Kabagops dan para Kapolsek di masing-masing wilayah,” bebernya.
Terkait hilangnya kendaraan milik korban banjir, pihak kepolisian saat ini sedang dalam proses penyelidikan dan akan kita sampaikan perkembangannya nanti. (tyo/sla)
Komentar ditutup.