SAMPIT, radarsampit.com – SMK Negeri 4 Sampit, khususnya Kompetensi Keahlian Usaha Perjalanan Wisata (UPW) melaksanakan kegiatan studi tiru dengan pendidikan sejajar dan pendidikan lebih lanjut ke beberapa wilayah di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan berupa hotel inspection dan table manner, serta edukasi wisata. Kegiatan itu dilaksanakan selama 9 hari pada 23 – 31 Oktober 2022.
Rangkaian yang dilakukan diawali dengan mengunjungi destinasi wisata Gunung Bromo di Jawa Timur. Lalu dilanjutkan perjalanan ke Pulau Lombok. Di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, rangkaian kegiatan dimulai dari studi tiru di SMK Negeri 2 Mataram, visiting campus di Politeknik Pariwisata Mataram, dan table manner di Hotel Montana Premier Senggigi.
”Kegiatan ini juga mengeksplore objek wisata. Di mana maksud dan tujuannya mencetak generasi milenial pariwisata di era 4.0,” kata Kepala Program Pariwisata Siti Muhajar.
Eksplore objek wisata yang dilakukan adalah dengan mengunjungi obyek wisata yang hits di Pulau Lombok, yaitu Ekowisata Bahari Snorkeling 3 Gili (Gili Meno, Gili Air,Gili Trawangan), industri di Desa Sukarare pengrajin tenun khas Lombok, belajar pemanduan wisata dan budaya di Desa Sade, bahkan mengunjungi sirkuit MotorGP yang menjadi kebanggan Indonesia di Kuta Mandalika dan Bukit Seger.
”Kegiatan ini merupakan pembelajaran praktik di lapangan, dengan melibatkan semua siswa yang mengikuti kegiatan ini untuk mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang hampir tiga tahun di ampu,” katanya.
Kegiatan ini bertema Education Overland Tour dan Kunjungan Pendidikan. Diharapkan dari kegiatan ini membuka luas wawasan, pengetahuan, dan keterampilan untuk insan milenial di bidang pariwisata dan menjadi leader milenial yang turut serta membangun objek wisata di Indonesia, khususnya di Kotim.
Plt Kepala SMK Negeri 4 Sampit Waluyo, mendukung kegiatan tersebut untuk membuka wawasan pengetahuan dan pengalaman siswa dan siswi, agar menjadi bekal menghadapi dunia kerja. Bahkan menempuh pendidikan lebih lanjut.
