Dipicu Arus Pendek, Rumah Sang Muadzin Hangus

Masjid Salahudin di Jalan Yos Sudarso Kota Palangka Raya
Sisa kebakaran bangunan di Jalan M Agus Ibrahim, tepat dibelakang masjid Salahudin.

PALANGKA RAYA- RadarSampit.com-Kebakaran di hari Sabtu (17/9) lalu, sempat menghebohkan  Warga Jalan M Agus Ibrahim atau tepat di belakang Masjid Salahudin di Jalan Yos Sudarso Kota Palangka Raya.  Api menghanguskan satu buah, dan datangnya dari atap sehingga diduga bersumber dari korsleting listrik. Kasus itu kini ditangani aparat kepolisian, setempat.

Beberapa saksi menyebutkan,  api berasal dari arus pendek listrik. Kemudian membakar sekat kamar berbahan kayu dan triplek. Atas kejadian tersebut mengakibatkan adanya kerugian materil ditaksir mencapai lima puluh juta rupiah.

Diketahui bangun tersebut biasa ditempati muadzin masjid Salahudin. Akibat peristiwa itu pula, tak banyak barang milik korban berhasil diselamatkan lantaran api cepat berkobar, sebab bangunan berpondasi kayu semi permanen,beberapa buku pelajaran agama pun tak bisa terselamatkan. Belasan unit pemadam dikerahkan mengatasi api,  dan tak sampai 30 menit api berhasil dikuasai.

Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Budi Santosa  melalui Kanit I SPKT Ipda Agus Setiyawan mengatakan, api memang diduga berdasarkan arus pendek sesuai keterangan saksi. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun ditaksir kerugian materil mencapai puluhan juta.

Baca Juga :  Selama Porprov Kalteng Tim Kesehatan Tangani 872 Atlet Cedera

“Kami dari Polresta Palangka Raya bersama tim lainnya telah menangani semaksimal mungkin musibah kebakaran yang terjadi di Jalan M Agus Ibrahim atau di belakang Masjid Salahudin Kota Palangka Raya tersebut,” ujarnya.

Agus menambahkan, api sempat berkobar dan tidak merembet ke bangunan lain. Atas insiden itu pula diharapkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan sama-sama mencegah terjadinya kebakaran.”Kami turut berduka atas musibah itu, dan kami imbau warga untuk selalu waspada.Semoga kejadian tak terulang kembali,” cetusnya.

Salah satu korban kebakaran, Waris mengatakan tidak menyangka peristiwa itu bisa terjadi.Saat kejadian ia sedang mandi dan ada warga berteriak muncul percikan api dari bagian atap. Tak lama api berkobar dan membakar bangunan. Sedangkan barangnya  tak banyak berhasil diselamatkan.”Banyak buku agama terbakar dan api memang dari bagian atap,” tandasnya.(daq/gus)



Pos terkait