Dukung Pemilu Damai dan Lancar

Ganjar Milenial Center Ajak Masyarakat Berdemokrasi 

dukung pemilu
Pangihutan Sitompul

PALANGKA RAYA, Radar Sampit.com – Ajakan dalam menghadapi pesta demokrasi tahun 2024 mendatang terus disuarakan berbagai pihak. Menginginkan berjalan damai, jujur, adil dan tidak ada gejolak berarti, yang tentunya menjadi harapan semua masyarakat.

Hal itu juga disampaikan oleh Koordinator Daerah Palangka Raya Ganjar Milenial Center, Pangihutan Sitompul,kemarin.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

Dia menyampaikan, pesta demokrasi telah di depan mata, dimana 2024 adalah tahun pesta demokrasi bagi Indonesia. Perjalanan pesta demokrasi Indonesia selalu diwarnai dengan banyak hal positif dan hal yang negatif.

”Namun yang perlu kita ketahui bahwa saat ini Indonesia mengalami bonus demografi, sehingga kaum milenial akan mewarnai pesta demokrasi tersebut,” ujarnya.

Pangihutan melanjutkan,  hasil pemilu tersebut akan menghantarkan pemimpin-pemimpin bangsa untuk mengemban amanah dan tanggung jawab dalam menjalankan roda pemerintahan selama lima tahun kedepan.

“Maka itu saya selalu menekankan berdemokrasi lah secara aturan sehingga kedepan pemimpin bangsa lebih mampu mengemban tanggung jawab dan amanah yang telah dititipkan masyarakat, ” imbuhnya.

Baca Juga :  Hari Pers Nasional Diharapkan Berkontribusi untuk Kebangkitan Ekonomi Kerakyatan

Pria bergelar  akademik S. Pi ini juga mengajak masyarakat agar sama-sama dalam komitmen tentang menolak politik SARA, HOAX dan Ujaran Kebencian. Serta mengajak agar jangan mudah terpancing dan menyebarkan hal-hal yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

“Golput bukan jawaban walaupun golput juga adalah pilihan, mari kita cegah kecurangan-kecurangan yang akan dimanfaatkan oleh beberapa pihak, ” tegasnya.

Pangihutan Sitompul menambahkan,  ia menyuarakan terhadap kawan-kawan milenial dan masyarakat , agar semakin cerdas dalam memilih. Secara khusus bagi kalangan milenial yang mewarnai pesta demokrasi ini dengan damai dan menguatkan kondusifitas menjelang pesta demokrasi.

“Marilah kita sebagai kaum milenial dan masyarakat untuk dapat bijaksana dalam menanggapi informasi yang beredar, agar tidak menerima isu sara dan hoax. agar terwujud pemilu yang damai dan kondusif. Hak pilih adalah hak setiap orang, namun pilihlah dengan bijak dan mau mengenal pilihannya. Tidak hanya melalui media, namun juga dari karya dan wataknya, ” pungkas Pangihutan.(daq/gus)



Pos terkait