Hari Pertama Masuk Kerja, RSUD dr Murjani Sampit Langsung Layani Ratusan Pasien  

rsud murjani sampit
PELAYANAN: Ruang tunggu pelayanan di RSUD dr Murjani Sampit hari pertama layanan setelah poliklinik libur Lebaran selama lima, kini kembali ramai dikunjungi pasien yang ingin berobat, Rabu (26/4). (HENY/ RADAR SAMPIT)

SAMPIT, radarsampit.com – Libur Lebaran 1444 Hijriah telah usai. Aktivitas pekerjaan kembali aktif seperti biasa. Begitu juga pelayanan Poliklinik di RSUD dr Murjani Sampit yang nampak ramai dipenuhi ratusan pasien yang ingin berobat rawat jalan.

Pelaksana tugas (Plt) Direktur RSUD dr Murjani Sampit dr Sutriso melalui Kepala Bidang Pelayanan Medik dr Yulia Nofiany mengatakan, layanan poliklinik rawat jalan sudah mulai beroperasi kembali pada Rabu (26/4), setelah sebelumnya layanan poliklinik diliburkan pada 21-25 April 2023.

Bacaan Lainnya

“Layanan Poliklinik rawat jalan sudah kembali aktif sejak H+4 Lebaran. Jumlah pengunjung sama seperti biasa. Senin-Kamis di kisaran diatas 400 pengunjung. Jumat-Sabtu di kisaran 200-300 pengunjung. Hari pertama layanan ini sampai dengan jam 10.00 WIB ini, pasien yang sudah mendaftar sebanyak 421 pasien dan akan terus bertambah karena pelayanan masih dibuka sampai jam 11.00 WIB,” kata dr Yulia Nofiany, Rabu (26/4).

Baca Juga :  Tolak Disalahkan, Tegaskan SK Bantuan Parpol Bukan Lambat di Bagian Hukum

Pelayanan hari pertama pascalebaran mengalami peningkatan dibandingkan hari biasanya.  Peningkatan pengunjung itu lebih banyak pemeriksaan medical check up (MCU) guru PPPK di lantai tiga ruang tunggu Unit Hemodialisa Gedung Pelayanan Terpadu.

Pelayanan MCU tenaga guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sudah dijadwalkan sejak 15 April-27 April 2023. Layanan sempat diliburkan 21-25 April saat libur Lebaran dan kembali dilanjutkan Rabu (26/4).

“Totalnya ada 495 guru PPPK yang melakukan MCU untuk persyaratan berkas pengangkatan jabatan tenaga pendidik calon PPPK. Untuk hari ini ada 71 orang yang sudah dilayani dari jam 07.30 WIB dan dilanjutkan besok terakhir,” ujarnya.

Setelah itu tanggal 28-29 dilanjutkan pemeriksaan kesehatan (MCU) paskibraka yang dijadwalkan selama dua hari masing-masing 50 orang di hari pertama dan di hari kedua 50 orang serta tambahan layanan pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji tahun 2023.

“Informasinya ada 91 CJH dan ada 11 CJH saja yang ada indikasi riwayat sakit dari rujukan FKTP yang dilayani di rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan kesehatan,” tambahnya.



Pos terkait