SAMPIT, radarsampit.com – Pengusaha kue kering banjir orderan menjelang Lebaran. Salah satunya adalah Widya Bakery, yang mendapatkan banyak pesanan kue kering dari perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Widya, pemilik Widya Bakery, bisa meraup untung besar dari penjualan kue kering menjelang Lebaran. Dirinya menjual kue dengan sistem titip di toko-toko dan juga melayani pesanan. Hasilnya, dia meraup puluhan juta rupiah hanya dalam waktu dua pekan.
Ada berbagai macam kue kering yang dibuat oleh Widya, seperti kue kacang, putri salju, nastar, dan lainnya. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp40.000-60.000 per toples. Untuk satu dusnya berisi satu lusin kemasan kue.
Pihaknya juga menerima pesanan hampers yang berisi beragam kue kering. Hampers dibuatnya sendiri karena terkendala kurangnya karyawan.
”Kendalanya hanya kekurangan karyawan. Di bulan puasa ini banyak yang pesan. Anak-anak muda Sampit enggak mau kerja rumahan seperti ini. Karyawan yang ada ini semua hanya dari sekitar Sampit. Gaji jika baru masuk kerja sudah di atas satu juta, makan pun sudah ditanggung sehari dua kali,” ujar Widya. (rm-104/ign)
