JAKARTA – Beberapa selebriti meninggal akibat Covid-19 dalam beberapa hari terakhir. Musisi Beben Supendi Mulyana termasuk di antaranya. Pria yang populer dengan nama Beben Jazz itu berpulang kemarin (5/7) pukul 06.20.
Sebelum meninggal, suami penyanyi Inna Kamarie tersebut dirawat intensif di ICU Rumah Sakit Bhakti Kartini, Bekasi. Kepergian Beben menjadi kabar mengejutkan bagi orang-orang terdekat. Sebab, selama lima hari dirawat di sana, kondisinya berangsur membaik pada hari terakhir dia berpulang.
”Om Beben memang sempat kritis, tapi kemarin mulai stabil. Nah, sampai pagi tadi ini drop lagi dan akhirnya meninggal,” jelas Ricky, manajer Beben, saat dihubungi melalui telepon kemarin. Jenazahnya kini telah dimakamkan dengan standar protokol penguburan Covid-19 di TPU Pedurenan Bekasi, Jawa Barat.
Selain positif Covid-19, Dik Doank yang merupakan adik Beben menyatakan bahwa sang kakak mengidap penyakit paru-paru sejak lama. Ditambah, Beben terpapar Covid-19 sejak seminggu lalu yang akhirnya membuat kondisinya memburuk. ”Saat pandemi gini, ya terpacu lah penyakitnya dan dia jadi sesak napas,” papar dia.
Dik Doank mengungkapkan, ada satu ucapan Beben yang dirasa menjadi pertanda kepergiannya. Di hadapan keluarga, pria kelahiran Jakarta 1967 tersebut menyampaikan ingin segera melakukan pertemuan kepada Sang Pencipta. Itu satu-satunya pesan yang disampaikan sekaligus bukti cinta kakaknya kepada Tuhan.
”Pas keluarga kumpul Lebaran. Tidak biasanya dia berbicara tentang kecintaannya ingin menjumpai Allah. Ya, dia bilang udah rindu banget kepada Tuhan,” terang Dik.
Di matanya, Beben merupakan sosok kakak yang lembut sehingga layak dijadikan panutan. Ayah satu anak itu tidak pernah membeda-bedakan sikapnya kepada siapa pun. Dari Beben pula, Dik Doank mengenal dunia musik. ”Dia orang pertama yang mengajari aku main gitar,” katanya. (shf/c14/ayi)
