Lamandau Terima 90 PJU Tenaga Surya, Disebar ke Sebelas Desa

Lamandau Terima 90 PJU Tenaga Surya,Disebar ke Sebelas Desa
Ilustrasi PJU. (net)

NANGA BULIK, radarsampit.com – Kabupaten Lamandau mendapat jatah 90 Lampu PJU-TS yang akan dipasang secara gratis di sejumlah desa di wilayah tersebut.

Bupati Lamandau Hendra Lesmana mengatakan, sebelumnya Pemkab Lamandau telah mengusulkan bantuan pengadaan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) ini kepada Pemerintah Pusat. Hal itu merupakan upaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

”Terima kasih kepada Kementrian ESDM melalui Dirjen Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (UBTKE) yang telah merealisasikan bantuan penerangan jalan umum tersebut,” ucap Hendra, Sabtu (25/2).

Pemkab Lamandau mendapatkan PJU-TS sebanyak 90 unit yang terpasang dan tersebar di wilayah kecamatan/desa di Kabupaten Lamandau. Yakni Desa Bumi Agung (8 unit), Sumber Mulya (8 unit), Tri tunggal (7 unit), Bina Bhakti (7 unit), dan Bukit Raya (7 unit).

Selanjutnya, Desa Sumber Jaya (6 unit), Bukit Harum (7 unit), Sekombulan (11 unit), Hulu Jojabo (9 unit), Penopa dan Nanga Mati masing-masing 10 unit.

Baca Juga :  Ini Jadwal Kepulangan Jemaah Haji Kotim

Bantuan pemasangan lampu PJU-TS tersebut dinilai sangat membantu masyarakat. Terutama jika beraktivitas pada malam hari. Untuk faktor keamanan, PJU juga sangat dibutuhkan bagi keselamatan berkendara saat malam.

”Karena menggunakan tenaga surya, selain ramah lingkungan, hemat energi juga tidak tergantung dengan jaringan listrik PLN. Sehingga bagi desa-desa yang belum dialiri listrik PLN tetap bisa terang di malam hari,” katanya.

Sekretaris Dirjen EBTKE Sahid Junaidi mengatakan, sebagai upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, PJU-TS dibangun dengan desain sedemikian rupa dan menggunakan komponen yang sangat efisien dan hemat energi sehingga diharapkan dapat menyala lebih terang dan lebih awet.

”Saya berharap PJU-TS yang telah terpasang bisa dijaga agar manfaatnya bisa berlangsung lebih lama,” katanya. (mex/sla)



Pos terkait