PALANGKA RAYA, RadarSampit.com – Ruas jalan Mahir Mahar kembali menjadi saksi bisu kecelakan lalu lintas. Kali ini tepat di Jalan Mahir Mahar Lingkar Luar, tak jauh dari kantor Kecamatan Jekan Raya, Jumat (22/7).
Meski tidak da menimbulkan korban jiwa, laka lantas itu mengakibatkan mobil hilux bernopol KT 8342 YF Milik Depo Pertamina Bandara Tjilik Riwut, mengalami kerusakan parah.
Kasat Lantas Polresta Palangka Raya Kompol Feriza Winanda Lubis membenarkan kejadian tersebut, dan diungkapkannya, mobil itu terbalik dan masuk kesemak-semak parit sekitar lokasi kejadian. Saat kejadian mobil tersebut dikemudikan Adi Gusnanto (42) Warga Jalan Tjilik Riwut kilometer 9.
Adi sendiri tidak menderita luka serius dan hanya shock. Kasus itu kini sudah ditangani Unit Lakalantas Polresta Palangka Raya. Polisi pun menduga insiden itu merupakan kecelakaan lalu lintas tunggal lantaran pengemudi tidak bisa mengendalikan laju kendaraan karena saat itu kondisi jalan licin dan hujan ringan, lalu terjadi slip di bagian depan hingga mobil tergelincir dan masuk parit.
”Tidak ada korban jiwa. Hanya saja mobil rusak parah karena masuk parit. Namun setelah beberapa saat bisa dievakuasi.Sopir selamat dan hanya mengalami luka ringan, sopir dalam keadaan sehat,” ujar Feriza.
Diuraikannya, kejadian bermula saat mobil melintas di Jalan Mahir Mahar arah kalampangan menuju Jalan Tjilik Riwut Kilometer 9. Saat di Jalan Mahir Mahar atau di TKP, diduga slip karena jalan licin hingga mobil tidak bisa dikendalikan dan terjadilah kecelakaan tunggal.
Atas kejadian tersebut, Feriza mengimbau kepada pengguna jalan bahwa pada saat berkendara harus memastikan beberapa hal sebelum bepergian. “Misalnya siap mengemudi dan kendaraan yang digunakan dalam keadaan layak. Lalu siapkan kelengkapan kendaraan seperti surat-surat administrasi kendaraan tersebut,” tegasnya.
Selain itu tambahnya, pengendara juga harus siap dengan faktor lain yang salah satunya bentuk medan dan cuaca yang selalu berkembang dinamis. Selain itu saat ini potensi hujan masih terjadi di Indonesia utamanya Palangka Raya.
