Maling Motor Ketangkap Gara-Gara Polisi Menyamar Jadi Pembeli

Maling Motor Ketangkap Gara-Gara Polisi Menyamar Jadi Pembeli
BANDIT JALANAN: Dua spesialis curanmor Multazam dan M Novan Rizky digiring aparat di Mapolres Kotim, Rabu (12/1). FAHRY/RADAR SAMPIT

SAMPIT – Dua bandit jalanan keok di tangan polisi. Spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) M Novan Rizky dan Multazam ini sudah berulang kali melakukan kejahatan serupa di wilayah hukum Kepolisian Resor Kotawaringin Timur (Polres Kotim).

Kapolres Kotim AKBP Sarpani mengatakan, penangkapan kedua pelaku ini berkat laporan dari korban bernama M Minto yang kehilangan sepeda motornya jenis Honda Beat di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit.

Dalam laporannya, korban memarkir kendaraannya di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) pada Kamis (6/1) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari. Paginya, saat korban hendak pulang, tiba-tiba sepeda motor sudah tidak ada. Korban pun melaporkan kejadian itu ke Polisi.

Berdasarkan laporan tersebut, Polisi langsung melakukan penyelidikan dan mendapati seseorang yang menawarkan kendaraan bermotor dengan harga yang cukup murah. Polisi menyamar menjadi pembeli.

”Anggota kami ada bertemu dengan seseorang yang menjual sepeda motor tersebut. Dan benar saja, kalau motor yang dijual ciri-cirinya sama dengan motor milik korban. Pria itu (M Novan Rizky) langsung kami amankan,” jelas Sarpani, Rabu (12/1).

Baca Juga :  Dilaporkan Hilang, Lansia di Kapuas Ditemukan Meninggal

Saat diinterogasi petugas, Rizky mengaku kalau motor yang dijualnya tersebut merupakan hasil kejahatan bersama rekannya Multazam. Rizky membeberkan kalau rekannya sedang berada di rumah mertuanya di Kecamatan Danau Sembuluh, Kabupaten Seruyan.

Selanjutnya, Tim Resmob Polres Kotim pun langsung mendatangi tempat kediaman Multazam. Setibanya di lokasi, Polisi berhasil meringkus Multazam. Saat diinterogasi, Multazam sudah melakukan aksi serupa di lima TKP berbeda.

”Kedua pelaku sudah menjalani masa tahanan di Mapolres Kotim. Barang bukti yang kami sita sementara ada dua unit sepeda motor hasil curian di dua lokasi berbeda,” lanjut Kapolres.

”Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Karena ada beberapa barang bukti lainnya yang masih belum ditemukan. Apabila ada yang merasa kehilangan sepeda motor, harap segera lapor kepada pihak Kepolisian setempat hingga kami bisa segera menindaklanjutinya,” timpalnya. (sir/fm)



Pos terkait