Menuju Kudangan dan Bukit Jaya Kini Lebih Mudah

Ada Bus Damri Yang Melayani

Ada Bus Damri Yang Melayani Menuju Kudangan dan Bukit Jaya Kini Lebih Mudah
UJICOBA: Kepala Dinas Perhubungan Lamandau, Triadi saat uji coba jalur trayek Bus Damri menuju Kudangan dan Bukit Jaya, Kamis (13/1) (RIA MEKAR/RADAR PANGKALAN BUN)

NANGA BULIK – Pengguna transportasi menuju Kudangan dan Bukit Jaya makin dipermudah. Pasalnya dalam rangka mengoptimalkan pelayanan publik terhadap kebutuhan masyarakat akan sarana transformasi yang murah, pemerintah sudah mulai  merealisasikan dua trayek angkutan umum yang menghubungkan antar kecamatan di Lamandau tersebut.

Kepastian dua trayek baru tersebut disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Lamandau, Triadi, Kamis (13/1). Dua trayek baru yang diujicobakan yakni Nanga Bulik – Kudangan (PP) dan Nanga Bulik – Bukit Jaya (PP).

“Uji coba kedua trayek telah dilaksanakan pada Kamis (13 /1) kemarin. Dan jenis kendaraan yang dioperasikan adalah Bus Damri kapasitas 25 tempat duduk,” kata Triadi.

Terkait jadwal operasi dua trayek untuk Nanga Bulik – Kudangan dengan jarak tempuh 110 kilometer yakni keberangkatan pada Pukul 07.00 WIB dan Kudangan – Nanga Bulik pukul 14.00 WIB dengan tarif Rp 25.000.

“Sedangkan untuk trayek Nanga Bulik – Bukit Jaya dengan jarak 48 kilometer, jam keberangkatan 08.00 WIB dan Bukit Jaya – Nanga Bulik pukul 13.00 WIB dengan tarif Rp.15.000 per penumpang,” ujarnya.

Baca Juga :  Bocornya Gas Elpiji Jadi Biang Keladi Kebakaran Kompleks Inhutani

Pantauan koran ini, pada uji coba keberangkatan pertama tujuan Kudangan hanya diisi 1 orang penumpang. Yakni seorang mahasiswi dari Palangka Raya yang juga baru datang dengan Bus Damri. Setelah tahu ada Damri jurusan Kudangan ia langsung melanjutkan perjalannya. Sementara untuk tujuan Bukit Jaya masih belum ada penumpangnya. “Lumayan lah, lebih murah juga tarifnya. Biasanya pakai travel Rp 50-60 ribuan, sekarang tinggal separuhnya saja,” ucapnya.

Triadi berharap trayek baru ini bisa diinformasikan kepada masyarakat. Karena selama ini masyarakat masih kesulitan mencari transportasi menuju kedua kecamatan tersebut. Diharapkan ini juga bisa mendukung sektor pariwisata dan perekonomian daerah tujuan.

“Harapan kita, khusus untuk rute ke Bukit Jaya, karena kondisi jalan ada yang rusak, semoga titik jalan yang rusak dapat segera diperbaiki agar perjalanan dapat berjalan aman,  nyaman dan lancar,” harap Triadi.



Pos terkait