SAMPIT, RadarSampit.com – Antusias masyarakat sangat terlihat pada malam menyambut Hari Raya Iduladha 1443, ini terbukti dengan partisipasi peserta pada pawai obor IX yang digelar oleh Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Kecamatan Baamang Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Ada lebih dari 2.000 peserta yang terlibat dalam pawai yang digelar pada Sabtu (9/7) malam. Pawai obor IX dimulai dari depan Kantor Kecamatan Baamang, peserta dilepas secara resmi oleh Camat Baamang sekaligus Ketua Mabiran Kecamatan Baamang Ady Candra.
Ady bersyukur tahun ini bisa kembali menggelar kegiatan pawai obor dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Raya Iduladha 1443 Hijriah. Dirinya juga mengapresiasi antusiasme peserta yang telah turut berpartisipasi pada kegiatan kali ini.
“Alhamdulillah kegiatan pawai obor berjalan dengan lancar, masyarakat juga menyambut dengan antusias begitu juga peserta, terbukti dengan jumlah peserta pawai obor yang lebih dari 2.000 orang,” ucapnya.
Dalam pawai tersebut para peserta yang terdiri dari 53 kelompok membawa obor serta atribut lain untuk menyemarakkan pawai. Jalur yang dilintasi peserta pawai obor Kecamatan dimulai dari depan kantor Kecamatan Baamang kemudian Jalan Cristopel Mihing menuju Jalan sukabumi, Jalan Walter Condrat, Jalan Sarigading, dan finish kembali di kantor Kecamatan Baamang.
“Para peserta tidak hanya membawa obor, tapi juga membawa arak-arakan bernuansa Islami seperti miniatur ka’bah dan lainnya,” tambahnya.
Dalam kegiatan pawai obor tersebut para peserta juga menampilkan pertunjukan tari, silat dan sebagainya. Pawai obor ini merupakan kegiatan yang rutin yang dilakukan oleh Kecamatan Baamang bersama Kwarran Gerakan Pramuka setempat, yang sempat vakum karena terkendala pandemi Covid-19.
Sementara itu Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Baamang Dadang Syamsu mengharapkan kegiatan pawai obor semacam ini tidak hanya sebagai perayaan menyambut Iduladha, namun bagaimana kegiatan rutin tersebut bisa menjadi salah satu wisata religi di Kota Sampit, sesuai dengan tema kegiatan ‘Melalui Kegiatan Pawai Obor Kita Lestarikan Tradisi Budaya Lokal Sebagai Wisata Religi di Sampit Kotim’.
