Nafsu Setan Pacar Edan, Menolak Putus, Paksa Setubuhi Pacar Sambil Direkam

ilustrasi pemerkosaan
Ilustrasi. (net)

NANGA BULIK, radarsampit.com – Kisah percintaan gadis remaja berusia 15 tahun di Kabupaten Lamandau berujung petaka. Anak di bawah umur tersebut ternyata menjalin asmara dengan pria berperilaku menyimpang dipenuhi nafsu setan. Dia diperkosa pelaku karena menolak putus. Ironisnya, aksi biadab itu direkamnya menggunakan kamera ponsel.

Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiyono melalui Kasat Reskrim Iptu Faisal Firman Gani mengatakan, akibat kejadian tersebut, korban merasa takut, malu, dan trauma. Korban sebenarnya ingin putus dari pacarnya. Gara-garanya, selain selalu dipaksa melayani nafsu bejatnya sambil direkam, pelaku juga kasar dan sering memukul.

Bacaan Lainnya

Adapun kronologis peristiwa, pada Selasa (28/2), sekitar pukul 21.00 WIB, pelaku yang berusia 25 tahun mengirim pesan WhatsApp kepada korban dan mengajak bertemu di belakang Masjid Baiturahman. Setelah itu pelaku mengajak korban ke kosnya, namun korban menolak.

Pelaku tak menyerah begitu saja. Dia tetap memaksa korban untuk ikut ke kediamannya sambil berjanji tidak akan memukul. Korban kemudian menuruti keinginan pelaku. Setibanya di kos, dua teman pelaku sedang minum minuman keras sambil mendengarkan musik.

Baca Juga :  Enaknya Isolasi di Mess Desa

Pelaku yang berprofesi sebagai kuli bangunan tersebut kemudian menarik tangan korban ke dalam kamar kosnya, lalu mengunci pintu. Pelaku lalu merayu korban membuat video persetubuhan mereka.

”Sebelumnya, pelaku juga sudah pernah merekam adegan persetubuhan mereka di handphone pelaku, tapi dihapus korban. Hal itu membuat pacar korban marah dan memukul korban,” ujarnya.

Pelaku terus memaksa korban, namun korban ketakutan dan menolak. Pelaku bahkan menarik celana korban hingga robek. Kemudian berusaha memperkosa korban sambil merekamnya.

Korban melakukan perlawanan. Gadis malang itu memberontak sekuat tenaga. Kakinya menendang pria yang pernah jadi pujaan hatinya itu sambil meminta ampun dan minta tolong. Namun, hal itu tak digubris pelaku.

Pelaku juga memukuli korban di wajahnya. Korban mengaku menyesal mengenal pelaku dan bingung bagaimana cara lepas dari pacar edannya tersebut. Mendengar perkataan itu, pelaku semakin emosi dan mengusir korban. Korban menangis dan pulang ke rumah dengan berjalan kaki.



Pos terkait