Nekat Gantung Diri Karena Diselingkuhi

gantung diri
ilustrasi

PANGKALAN BUN, RadarSampit.com – Warga Desa Sumber Agung, Kecamatan Pangkalan Lada, Kabupaten Kotawaringin Barat digegerkan dengan aksi nekat salah seorang warga yang mencoba mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, Jumat (4/11).

Beruntung, meski sudah dalam kondisi tergantung dengan seutas tali namun nyawanya masih terselamatkan. Aksinya keburu ketahuan oleh keluarganya dan langsung mendapat pertolongan dengan dilarikan ke rumah sakit di Kota Pangkalan Bun.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

Informasi dihimpun, Ibu Rumah Tangga (IRT) berinisial F itu nekat mengakhiri hidupnya lantaran kecewa suaminya diduga mempunyai Wanita Idaman Lain (WIL).

Saat ini korban dalam penanganan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat.

Kepala Desa Sumber Agung, Kecamatan Pangkalan Lada, Kabupaten Kotawaringin Barat, Lilik Anggoro membenarkan informasi tersebut. Namun ia belum berani memberikan keterangan terkait penyebab warganya tersebut nekat mencoba mengakhiri hidupnya.

Baca Juga :  PDI Perjuangan Targetkan Menang Pemilu 2024

“Informasi dari kepala wilayah Kepala Dusun (Kadus) memang seperti itu, tapi untuk kronologisnya yang pas sama kadus saja, agar tidak simpang siur,” pintanya, Sabtu (5/11).

Saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon kepala dusun setempat, belum memberikan jawaban.

Sementara, informasi dari warga setempat yang tidak mau dimediakan identitasnya menyebut bahwa korban merupakan warga SP 5, RT 06, Desa Sumber Agung. Korban sempat tergantung namun ketahuan oleh orang tuanya dan saat diturunkan tidak sadarkan diri (pingsan).

Kemudian korban dilarikan ke Puskesmas Sungai Rangit dan kemudian dirujuk ke RSSI Pangkalan Bun menggunakan ambulan puskesmas setempat.

“Infonya karena suaminya selingkuh dan saat ini kondisinya masih dirawat di RSSI,” kata dia.

Kepala Seksi Pelayanan Rawat Inap, RSSI Pangkalan Bun Aiman Dinata menerangkan, bahwa pasien atas nama F saat ini kondisinya membaik dan stabil serta sudah bisa berkomunikasi seperti biasa.

“Luka traumatik bekas tali dileher, namun sudah membaik dan stabil serta sudah bisa berkomunikasi,” pungkasnya. ( tyo/sla)



Pos terkait