PALANGKARAYA- RadarSampit.Com-Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), dinyatakan memiliki kepatuhan pelayanan publik dengan kualitas tinggi pada 2022.
Hal itu dinilai oleh Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Kalimantan Tengah menyatakan, yang ditandai penyerahan piagam penghargaan kepada DPMPTSP Kalteng di Palangka Raya, Rabu (8/3). Piagam tersebut berupa Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik 2022 dengan nilai 86,98 sehingga masuk kategori zona hijau atau memiliki kualitas tinggi.
“Kalau kita hitung secara keseluruhan untuk Kalteng ini, baik DPMPTSP di kabupaten dan provinsi, melihat nilainya maka DPMPTSP provinsi tertinggi untuk lingkup Kalteng,” ujar Kepala Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Kalteng, Raden Biroum.
Dijelaskan, pihaknya rutin setiap tahunnya melakukan penilaian pelayanan publik. Dan penilaian pada 2022, meliputi pemenuhan standar kepatuhan pada pelayanan publik, standar kompetensi pelaksana, juga terkait prosesnya, hingga opini atau persepsi masyarakat terhadap kualitas pelayanan yang diberikan.
“Capaian berupa zona hijau ini, bisa menggambarkan DPMPTSP Kalteng sudah berusaha menyediakan sarana pelayanan sesuai standar, kompetensi pelaksana, proses dan hasil bisa diandalkan, serta kepuasan masyarakat cukup tinggi,” ujar Raden.
Kepala DPMPTSP Kalteng Sutoyo juga mengatakan, capaian ini bukanlah sesuatu yang mudah untuk diraih, tanpa ada dukungan dan kerja sama pada seluruh lini khususnya di lingkup DPMPTSP Kalteng.
“Kami akan terus meningkatkan pelayanan-pelayanan publik yang nanti akan kami evaluasi lagi sesuai arahan Ombudsman, bagian mana yang perlu dibenahi. Ini semua juga tidak lepas dari dukungan pimpinan kami, baik gubernur, wakil gubernur dan sekda Kalteng,” katanya.
Sutoyo juga menegaskan, pihaknya berkomitmen terus meningkatkan kinerja dan pelayanan publik yang dimiliki ke depannya. Termasuk menindaklanjuti arahan pemerintah pusat agar melaksanakan penilaian maupun pembinaan terhadap DPMPTSP kabupaten dan kota, serta mengevaluasi bagian mana yang masih rendah agar bisa terus ditingkatkan.(ant/gus)