Pengurus KORMI Kotim Dikukuhkan, Bersiap Ikuti Festival Olahraga Rekreasi Nasional di Bandung

pelantikan pengurus kormi
PELANTIKAN: Pengurus KORMI Kalteng melantik pengurus KORMI Kotim disaksikan Bupati Kotim Halikinnor, Wakil Bupati Kotim Irawati, dan Sekda Kotim Fajrurrahman, Selasa (24/1). (YUNI/RADAR SAMPIT)

SAMPIT, radarsampit.com – Pengurus Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Kotawaringin Timur masa bakti 2019-2024 dikukuhkan di rumah jabatan Bupati Kotim, Selasa (24/1).

Ketua KORMI Kotim Gahara menyebut,  masa kepengurusan sisa setahun. Dia  optimis pengurus baru dapat berkontribusi untuk kemajuan olahraga.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

“Semangat kami tetap membara meski sisa satu tahun. Kami siap memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat,” ujarnya, Selasa (24/1).

Sebanyak 48 anggota pengurus resmi dilantik oleh KORMI Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) yang disaksikan Bupati Kotim Halikinnor beserta jajaran dan unsur Forkopimda.

Gahara menyebut, program kerja KORMI Kotim adalah menggelar konsolidasi dan  mengundang  komunitas-komunitas yang ada di bawah KORMI.

“Setelah itu kita akan persiapan mengikuti Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) di Bandung, Jawa Barat,  Juni mendatang. Oleh sebab itu kita akan menggunakan anggaran yang diberikan pemerintah daerah itu seefektif dan efisien mungkin,” ungkapnya.

Baca Juga :  Jalan Rusak di Sampit Bikin Pesepeda Celaka

Wakil Ketua V KORMI Provinsi Kalteng Rio Kriswana menyebut, banyak anak-anak muda mampu bersaing di level nasional.  “Tentunya kita tetap sangat mengharapkan dukungan dari pemerintah daerah agar organisasi ini tetap berjalan,” tuturnya.

foto bersama kormi kotim
FOTO BERSAMA: Bupati Kotim foto bersama pengurus KORMI Kotim periode 2019-2024 yang telah dilantik, Selasa (24/1). (YUNI/RADAR SAMPIT)

Sementara itu Bupati Kotim Halikinnor mengapresiasi semangat pengurus KORMI Kotim yang baru dilantik. Ia menantang agar KORMI Kotim membuktikan dengan mengadakan event olahraga yang dapat membawa nama harum dan mempromosikan daerah.

“Walaupun lima tahun, kalau tidak ada kegiatan percuma. Tapi meski setahun bila beruntun, itu yang luar biasa,” kata Halikinnor.

Keberadaan KORMI disambut positif oleh pemerintah daerah. Hal ini dibuktikan dengan dukungan untuk pengembangan organisasi ini agar lebih dikenal masyarakat.

“Di Sampit ini ternyata banyak komunitas olahraga. Ini peluang dan potensinya sangat besar. Ke depan akan kami tingkatkan menyesuaikan keuangan daerah. Tapi saya ingin lihat dulu  aktivitasnya,” ujarnya.



Pos terkait