Pensiunan PNS dan Mantan Legislator Mulai Merapat ke Parpol

Pemilu
Ilustrasi Pemilu. (net)

SAMPIT, radarsampit.com – Sejumlah pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Kotawaringin Timur mulai merapat ke partai politik. Mereka bersiap untuk masuk arena pertarungan memperebutkan kursi legislatif.

”Ada sejumlah pensiunan yang bergabung dan ingin mencaleg dari Partai Gerindra,” kata Ketua DPC Gerindra Kotim Ary Dewar, kemarin (29/9).

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

Informasi dihimpun Radar Sampit, pensiunan yang bakal masuk dunia politik tersebut, di antaranya mantan Kepala Dinas Perhubungan Kotim Fadliannor. Dia telah menyerahkan berkas kepada tim penjaringan bakal calon legislatif Partai Gerindra Kotim.

Selain Fadlianoor, ada nama Redy Setiawan, mantan kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kotim. Redy juga membawa anaknya untuk maju mencalonkan diri melalui Gerindra Kotim.

”Semuanya kami tampung dan kali ini Gerindra sangat diminati banyak bakal caleg. Kami yakin ini adalah sebuah tanda-tanda untuk kemenangan,” ujarnya.

Baca Juga :  Keliling Dunia, Kapal Yacht Asing Rusak di Kumai, TNI AL Turun Tangan

Berbeda dengan Gerindra yang menerima pensiunan PNS, Partai Demokrat merekrut sejumlah mantan politikus yang sebelumnya tak lagi aktif. ”Kalau di Demokrat yang sudah menyatakan bergabung ada mantan-mantan anggota DPRD Kotim. Ada juga mantan ketua partai. Mereka semuanya akan bernaung di Demokrat,” ujar Jhon.

Jhon menegaskan, caleg yang dipertandingkan nantinya harus berkualitas. Apalagi target mereka merebut kursi Ketua DPRD Kotim yang mengharuskan minimal delapan kursi. Demokrat saat ini memiliki lima kursi di DPRD Kotim. Ada sejumlah daerah pemilihan yang akan diperkuat secara khusus untuk mendongkrak jumlah kursi.

Jhon menuturkan, Demokrat akan menyampaikan nama politikus senior yang bergabung di saat akhir masa pendaftaran. Dia masih merahasiakan nama bakal caleg yang akan mendongkrak suara Demokrat tahun 2024. Jhon yakin sejumlah nama itu akan membawa perubahan dan kemenangan.

”Nanti akan dibuka nama-namanya kalau  sudah beres dan tuntas,” ujarnya. (ang/ign)



Pos terkait