PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Sejumlah pembalap sepeda gunung dari berbagai negara mulai berdatangan ke Palangka Raya untuk mengikuti Seri ke-8 Union Cycliste Internationale (UCI) Mountain Bike (MTB) Eliminator World Cup 2022. Mereka disambut langsung Gubernur Kalteng Sugianto Sabran,Wakil Gubernur Edy Pratowo, Ketua Pelaksana Agustiar Sabran, dan sejumlah pejabat lainnya.
Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya kemarin (24/8) lebih ramai dibandingkan biasanya. Sejumlah pejabat penting di Kalteng satu per satu merapat ke bandara terbesar di Bumi Tambung Bungai tersebut. Mereka bersiap menyambut kedatangan peserta UCI MTB Eliminator World Cup 2022.
Penjemputan dilakukan dengan sejumlah ritual adat dan tarian Dayak, seperti tampung tawar, pemasangan lawung, dan gelang khas suku Dayak. Mereka juga disuguhi aneka minuman khas Dayak, mulai dari akar pasak bumi, saluang belum, bawang merah khas Suku Dayak, dan aneka buah-buahan.
Peserta yang datang tercatat dari Swedia, Ekuador, Belgia, India, Filipina, Prancis, Austria, Jerman, Meksiko, Estonia, Thailand, Singapura, Belanda, Brazil, Ceko, Malaysia, hingga Afrika Selatan.
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengatakan, penyambutan itu sebagai ungkapan rasa bahagia. ”Ini bentuk apresiasi kepada mereka dan untuk lebih memeriahkan penyambutan tamu dari luar negeri. Malamnya mereka akan kami sambut kembali dengan jamuan makan malam dan tari-tarian suku Dayak Kalimantan Tengah,’’ kata Sugianto.
Sugianto mengatakan, ada berapa peserta dari luar negeri yang sudah memastikan mengikuti kejuaraan dunia UCI MTB. Totalnya ada 30 negara yang mengirimkan pembalap sepedanya ke Palangka Raya.
”Saya sangat senang. Sangat gembira menyambut para tamu yang akan mengikuti balap sepeda gunung internasional di Kalteng. Kedatangan ini merupakan awal dimulainya event UCI MTB Eliminator World Cup di Kalteng,” ujarnya.
Salah seorang atlet sepeda asal Jerman, Marion Fromberger mengaku terkesan dengan penyambutan dan suasana Kalteng. ”Saya sangat senang. Terlebih mendapat sambutan yang begitu hangat. Menakjubkan suasananya,” ujarnya dalam bahasa Inggris.
