SEDIH BANGET!!! Belasan Ribu Warga Lamandau Kebanjiran

banjir lamandau
SERAHKAN BANTUAN: Bupati Lamandau Hendra Lesmana mengunjungi warga terdampak banjir di RT 08 Kelurahan Nanga Bulik, Kecamatan Bulik sekaligus menyalurkan bantuan dan memantau banjir di Jalan Nanga Bulik-Desa Bunut, Senin (17/10) petang. (istimewa/radar sampit)

NANGA BULIK, radarsampit.com – Warga terdampak Banjir di Kabupaten Lamandau terus bertambah. Jumlah warga terdampak banjir telah mencapai 11.463 jiwa atau 3.872 KK.

Daerah terdampak menyebar di tujuh kecamatan yang mencakup tiga kelurahan dan 37 desa. Jumlah warga yang sudah mengungsi tercatat sebanyak 81 KK/296 jiwa. Banjir ini juga telah merendam 3.568 unit rumah, 94 fasilitas umum dan 7 fasilitas sosial.

Bacaan Lainnya

Usai rakor penanganan banjir di Kalteng secara daring, Bupati Lamandau Hendra Lesmana mengunjungi warga terdampak banjir di RT 08 Kelurahan Nanga Bulik, Kecamatan Bulik sekaligus menyalurkan bantuan dan memantau banjir di Jalan Nanga Bulik-Desa Bunut, Senin (17/10) petang.

Bahkan saat turun hujan, ia tetap melanjutkan pembagian bantuan sosial untuk warga yang terdampak banjir di tenda-tenda pengungsian. Ia juga menyempatkan diri untuk singgah dan menggendong salah satu bayi yang berada di pengungsian.

Baca Juga :  CU Semandang Jaya Makin Berjaya di Lamandau

“Kasihan, belum sampai sebulan lahiran sudah harus mengungsi karena banjir. Semoga banjir ini cepat surut dan masyarakat bisa bersabar menerima cobaan bencana alam ini,” ucap Bupati.

Ia juga mengimbau agar masyarakat terdampak banjir tetap menjaga kesehatan dan berhati-hati terhadap aliran listrik, mengingat debit air terus bertambah.

“Para orang tua agar selalu tetap memperhatikan anak-anaknya untuk tidak lengah dan membiarkannya bermain di genangan banjir,” tegasnya.

Bupati juga menyebut bahwa tiga ton beras akan disalurkan ke seluruh kecamatan terdampak banjir. Untuk masyarakat yang mengalami keluhan penyakit, pemerintah daerah juga menyiapkan tim kesehatan yang akan berkunjung ke kawasan warga terdampak banjir dan juga tenda-tenda pengungsian. (mex/sla)

 

 

 



Pos terkait