Si Pirang Setubuhi Dua Remaja

Si Pirang Setubuhi Dua Remaja
PERSETUBUHAN: Seorang pemuda diamankan Polsek Bulik akibat persetubuhan di bawah umur. Tak tangung-tanggung, pemuda dengan rambut dicat pirang ini telah menyetubuhi dua gadis remaja.

NANGA BULIK- Seorang pemuda diamankan Polsek Bulik akibat persetubuhan di bawah umur. Tak tangung-tanggung, pemuda dengan rambut dicat pirang ini telah menyetubuhi dua gadis belia.

Modusnya, meski bertampang pas-pasan pemuda ini mampu menggaet gadis-gadis muda di kampung. Namun apes, karena tak pandai menjaga alat kelaminnya, kini ia harus meringkuk di sel tahanan Polsek Bulik akibat perbuatan cabulnya.

Kapolres Lamandau melalui Kapolsek Bulik, Iptu Hadi Prayitno membeberkan bahwa terduga pelaku yang baru berusia 19 tahun ini dilaporkan oleh dua anak perempuan yang menjadi korbannya pada Sabtu ( 10/7)  malam. Kejadiannya persetubuhan itu diduga terjadi di wilayah Kecamatan Bulik Timur.

“Korban yang telah melapor ada dua, yang pertama berusia 16 tahun, selanjutnya yang kedua berusia 15 tahun,” ungkapnya.

Korban yang pertama masih duduk di kelas 1 SMK dan tengah hamil tiga bulan serta mengaku telah disetubuhi sebanyak lima kali. Sementara korban kedua baru duduk di bangku kelas 2 SMP dan mengaku disetubuhi dua kali.

Buntut pelaporan berawal saat korban pertama kali telat datang bulan. Khawatir hamil akibat pacarnya, iapun membeli alat tes kehamilan dan ternyata hasilnya positif hamil. Iapun memberitahu hal ini kepada pamannya, kemudian sang paman mendatangi pelaku untuk meminta pertanggungjawaban.

Baca Juga :  Janji Politik Harati Terealisasi Tahun Ini

Lalu korban juga menceritakan nasib yang menimpanya ini kepada temannya, bahwa dirinya telah dihamili oleh pacarnya. Namun tidak terduga, teman curhatnya ini justru juga mengaku pernah disetubuhi oleh pria tersebut.

“Akhirnya wali korban tidak jadi meminta pelaku untuk menikahi, karena pria ini juga pernah menyetubuhi anak lain. Sehingga keluarga korban memilih untuk melaporkannya ke polisi,” terangnya.

Pemuda pekerja serabutan sebagai buruh sawit inipun langsung diamankan di Polsek Bulik untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Pihak kepolisian masih melakukan penelusuran apakah ada korban lain selain kedua anak perempuan tersebut. (mex/sla)



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *