Tergelincir Pasir, Pikap Hitam Tabrak Pohon Peneduh Jalan

pikap tabrak pohon 1
TABRAK POHON: Kondisi mobil pikup serta penumpang yang terjepit di bodi mobil akibat menabrak pohon peneduh di Jalan Malijo, Kelurahan Madurejo, Minggu (7/8) (istimewa)

PANGKALAN BUN, RadarSampit.com – Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Malijo, Kelurahan Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Minggu (7/8) pukul 16.55 WIB.

Mobil pikap tanpa muatan tiba-tiba oleng dan menabrak pohon peneduh di pinggir jalan protokol tersebut. Informasi dihimpun, pikap oleng karena sopir tak mampu mengendalikan kendaraan karena tergelincir ketika melintasi jalur aspal yang tertutup pasir.

Warga setempat yang mendengar benturan langsung berhamburan keluar dan memberikan pertolongan. Sopir pikup dapat keluar dengan selamat, namun penumpangnya sempat kesulitan dievakuasi karena kaki terjepit bodi mobil yang ringsek.

Salah seorang warga Pangkalan Bun yang melintas, Riduwan mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi saat mobil pikap yang dikemudikan Junaidi dengan penumpang satu orang bernama Gusti Jaini melaju dari arah Bundaran Pancasila menuju Jalan Pasanah.

“Ketika memasuki tikungan terdapat endapan pasir yang menutupi aspal, ban mobil tergelincir dan kehilangan kendali, kemudian menabrak pohon,” terangnya.

Menurutnya material pasir yang menutup aspal yang berada di tikungan tersebut akibat terbawa oleh air hujan dan mengendap serta menutup aspal. Bila terus dibiarkan maka akan sangat berbahaya dan harus segera dibersihkan.

Baca Juga :  Gawat! Pesisir Kumai Terus Membara

Warga yang berdatangan berusaha menolong korban, namun penumpang yang terjepit tidak bisa keluar. Berbagai upaya dilakukan termasuk menarik bodi pikap dengan tali menggunakan mobil truk baik dari arah depan dan belakang, namun justru membuat penumpang yang terjepit makin kesakitan.

Salah seorang warga yang membantu kemudian mengambil linggis dan berusaha mencongkel bodi yang menjepit kaki. Usaha tersebut berhasil dan korban dapat dikeluarkan.

“Kemudian korban dibawa ke Rumah Sakit Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, namun Alhamdulillah korban tidak mengalami luka yang parah, hanya kesakitan kakinya akibat terjepit,” pungkasnya. (tyo/sla)

 

 

 



Pos terkait