Ternyata Ini yang Bikin Maling Puluhan Ponsel di PPM Gampang Beraksi

Diringkus Aparat, Pelaku Baru Dua Bulan di Sampit

maling
DIAMANKAN: Pelaku pembobolan salah satu kios ponsel di PPM Sampit saat digiring aparat kepolisian ke Mapolsek Ketapang, Sabtu kemarin, setelah rekaman CCTVnya viral di media sosial, saat mencuri puluhan iPhone. (FAHRY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Kepolisian Sektor (Polsek) Ketapang akhirnya berhasil menangkap pelaku pembobol sebuah kios ponsel yang berada di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit.

Pelaku yang  diketahui bernama Zaini (27), ditangkap petugas kepolisian di sebuah rumah kosong, di belakang eks Bioskop Golden, di Jalan Usman Harun, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sabtu (14/8), sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. Saat diamankan,  tidak ada perlawanan dari pelaku ini.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

Pelaku ini juga mengaku baru dua bulan berada di Kota Sampit, tinggal bersama keluarganya,  dan pelaku sehari hari bekerja sebagai kuli angkut di pasar subuh.

Kapolsek Ketapang AKP Samsul Bahri mengatakan, awal penangkapan pelaku berasal dari laporan Alfian Ramadhani (23) sebagai korban, ke Mapolsek Ketapang.

Korban ini melaporkan kalau toko ponsel miliknya yang berada di kawasan PPM dibobol maling, pada Rabu (11/8) sekitar pukul 00.50 WIB dini hari.

”Dalam aksi yang terekam CCTV, pelaku ada mengambil puluhan handphone jenis Iphone dari dalam toko. Akibatnya, korban mengalami kerugian Rp 89 juta,” kata Samsul.

Baca Juga :  Hakim Bebaskan Terdakwa Tipikor Kegiatan Optimalisasi Lahan Rawa, Begini Pertimbangannya

Dari hasil penyelidikan, petugas akhirnya berhasil menemukan mengindentifikasi pelaku. Dari situ lah, anggota Polsek Ketapang langsung melakukan penyelidikan lebih lanjut. Tak perlu waktu lama, setelah beberapa hari melancarkan aksinya, petugas mendapatkan informasi bahwa Zaini sedang bersembunyi di sebuah rumah kosong.

”Dengan dibantu Tim Resmob Polres Kotim, pelaku akhirnya berhasil kami bekuk,” ujar Samsul. Menurutnya kepada petugas, pelaku mengakui atas semua perbuatannya itu. Dia juga mengaku beraksi membobol toko ponsel tersebut hanya seorang diri.

”Jadi, pelaku (Zaini-red) ini mencuri tanpa ada yang membantunya. Dia mencuri dengan cara membuka kunci gembok yang pada saat itu tidak terkunci rapi,” ungkapnya.

Selain itu, kata kapolsek, pada saat melakukan aksinya, tidak ada satu pun petugas Satuan Pengamanan (Satpam) yang ada di wilayah PPM berjaga.Sehingga, pelaku mulai memanfaatkan situasi tersebut untuk melakukan aksi pencurian, dan kemudian pergi setelah puas mengambil puluhan unit handphone jenis iphone.



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *