PALANGKA RAYA, RadarSampit.com-Pria bernama Masud bernasib naas. Lansia berusia 70 tahun itu ditemukan tak bernyawa seorang diri di rumah kontrakan di Jalan Dr Murjani, Gang Sari 45,Sabtu (1/4). Saat ditemukan dari tubuh almarhum mengeluarkan aroma tak sedap dan dalam posisi terlentang.
Sebelum ditemukan tak bernyawa,Masud yang sehari-hari sebagai tukang ojek tersebut sempat mengeluh meriang. Diduga meninggal dunia lantaran sakit, dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh almarhum.
Insiden penemuan mayat ini pertama kali diketahui oleh pemilik barak bernama Mansyah (27). Ia ketika itu kebetulan sedang merenovasi salah barak kosong yang kebetulan bersebelahan dengan yang dihuni korban tersebut. Saksi mencium aroma tak sedap dari dalam barak.
Usai ditemukan tak bernyawa, jenazahnya dievakuasi tim dari relawan Emergency Response Palangka Raya (ERP) bersama unit Identifikasi Sat Reskrim Polresta Palangka Raya dari lokasi kejadian. Selanjutnya korban dievakuasi ke kamar mayat RSUD Doris Sylvanus untuk dilakukan visum.
Saksi mata, Mansyah mengatakan, almarhum sudah tiga tahun belakangan ini menyewa barak dan setiap hari bekerja sebagai tukang ojek. “Saya terkejut dengan kejadian ini, beliau orang baik dan kurang lebih tiga tahun terakhir tinggal seorang diri di dalam barak tersebut.” ujarnya.
Dijelaskannya, saat menemukan jenazah itu, kebetulan ia sedang merenovasi salah barak kosong yang bersebelahan dengan yang dihuni almarhum. Ia lalu mencium aroma tak sedap dari dalam barak korban.
”Saya berusaha mengetuk dinding kayu sembari memanggil namanya, namun tidak ada sahutan dari dalam. Ketika pintu dibuka,kami terkejut melihat tubuhnya dalam posisi terlentang dalam keadaan terbujur kaku dan mengeluarkan aroma tidak sedap,” papar Mansyah.
Sementara itu, Kapolsek Pahandut Kompol Saipul Anwar saat dikonfirmasi menyatakan, tidak ada tanda kekerasan di tubuh almarhum dan pihaknya juga sudah menerima laporan mengenai peristiwa penemuan mayat tersebut.
”Kami sudah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Menurut keterangan dari para tetangga korban tidak terlihat sudah sekitar tiga harian. Jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga. Kami turut berduka cita,” sebutnya,Minggu (2/4).
