Vaksinasi Drive Thru Dikira Razia

Pengguna Jalan Melipir dan Putar Balik

vaksinasi
SUNTIK VAKSIN: Warga Lamandau saat menjalani vaksinasi drive thru di halaman gedung LKMD Nanga Bulik, Kamis (12/8). (RIA MEKAR/RADAR KOTAWARINGIN)

NANGA BULIK– Sejumlah pengguna jalan di Kota Nanga Bulik ketakutan saat akan melintas di jalur depan gedung LKMD. Sebagian di antaranya memilih putar balik setelah melihat sejumlah aparat kepolisian berjaga di kawasan tersebut.

Warga mengira saat itu ada razia kendaraan bermotor, padahal sebenarnya sedang berlangsung vaksinasi drive thru yang digelar Satlantas Polres Lamandau, Kamis (12/8).

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

“Saya kira ada razia, sempat putar balik. Ternyata acara vaksinasi. Sayangnya, saya belum jadwalnya vaksin kedua. Lucu juga, suntik vaksin di atas kendaraan, baguslah meminimalisir kerumunan,” ungkap Lia salah satu pengguna jalan.

Seorang badut zebra juga disiapkan untuk menghibur para pengendara. Menariknya, jika pada vaksinasi biasanya warga yang mendatangi petugas, maka vaksinasi kali ini justru para petugas yang rata-rata anggota polisi yang mendatangi pengendara. Menanyakan KTP, kartu vaksin, memberikan formulir, dan memeriksa kesehatan.

Baca Juga :  Perangai Edan Penjual Perempuan, Jadikan Pacar Pemuas Nafsu dari Banjarmasin sampai Lamandau

Setelah lolos administrasi dan pemeriksaan kesehatan, petugas menyuntikkan vaksin ke pengendara  baik yang berada di dalam mobil maupun di atas sepeda motor. Setelah itu mereka akan diminta menunggu untuk observasi sambil menikmati bubur kacang hijau yang diberikan petugas.

Meski semua berjalan lancar, namun kejadian lucu tetap muncul, salah satunya ada serang ibu yang menangis saat akan divaksin karena takut jarum suntik. Penyuntikan vaksin berhasil dilakukan setelah dibujuk petugas dan juga badut zebra yang ikut menghiburnya.

“Ada sekitar 120 orang yang disuntik vaksin melalui sistem drive thru hari ini. Semuanya vaksin dosis kedua. Semoga melalui kegiatan ini dapat mendukung program percepatan vaksinasi secara nasional,” harap Kapolres Lamandau AKBP Arif Budi Purnomo.(mex/sla)



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *