SAMPIT, radarsampit.com – Percobaan pencurian terjadi di Jalan Asrama Haji, Kecamatan Baamang, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Pelaku yang diduga berjumlah lebih dari satu orang tersebut kabur saat pemilik rumah yang mereka satroni tiba di lokasi.
Bahkan, senjata tajam (sajam) diduga milik para pelaku tertinggal di tempat kejadian perkara (TKP) beserta barang berharga yang ingin dicuri. ”Benar. Kejadiannya Sabtu (2/9) pukul 20.00 WIB lalu,” kata Tika (35), korban percobaan pencurian.
Tika menjelaskan, peristiwa bermula saat ia bersama keluarganya pergi meninggalkan rumah untuk membeli makanan di luar. Saat pulang, ia bersama keluarganya terkejut mendapatkan seisi rumahnya dalam kondisi berantakan. Tika pun menduga kalau rumahnya disatroni pencuri.
”Diduga kuat pencurinya masuk dari jendela belakang rumah kami. Bahkan, ada jejak kaki yang menempel di dinding,” ujarnya.
Dirinya mengaku sangat trauma atas peristiwa tersebut. Ia juga memperkirakan bahwa rumahnya selama ini telah diintai oleh kawanan pelaku pejahatan.
”Saya sudah laporkan kejadian ini kepada Ketua RT dan Polsek Baamang. Mudah-mudahan pelakunya segera diamankan sebelum ada korban lainnya,” harapnya. (sir/fm)
