Radarsampit.com – Bulan suci Ramadhan 2025 semakin dekat, dan para siswa di seluruh Indonesia akan segera menikmati libur sekolah pada bulan puasa 2025 serta libur menjelang Idul Fitri 1446 H. Pemerintah telah menetapkan jadwal libur sekolah melalui Surat Edaran Bersama (SEB) Nomor 2 Tahun 2025 yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Kementerian Agama (Kemenag).
Bagi para siswa dan orang tua, berikut adalah rincian jadwal libur sekolah bulan puasa 2025 serta libur Idul Fitri berdasarkan ketetapan pemerintah.
Jadwal Libur Sekolah Awal Puasa Ramadhan 2025
Siswa akan mendapatkan libur sekolah untuk menyambut bulan Ramadhan 2025, yang dimulai pada:
📌 Kamis, 27 Februari 2025
📌 Jumat, 28 Februari 2025
📌 Senin, 3 Maret 2025
📌 Selasa, 4 Maret 2025
📌 Rabu, 5 Maret 2025
Setelah libur awal bulan puasa 2025, kegiatan belajar mengajar di sekolah akan kembali dimulai pada Kamis, 6 Maret 2025. Selama periode puasa, sekolah akan menerapkan penyesuaian jadwal agar siswa tetap nyaman menjalankan ibadah.
Jadwal Libur Sekolah Menjelang Idul Fitri 2025
Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H, siswa akan kembali mendapatkan libur sekolah mulai:
📌 Rabu, 26 Maret 2025
📌 Kamis, 27 Maret 2025
📌 Jumat, 28 Maret 2025
📌 Rabu, 2 April 2025
📌 Kamis, 3 April 2025
📌 Jumat, 4 April 2025
📌 Senin, 7 April 2025
📌 Selasa, 8 April 2025
Libur ini memberikan kesempatan bagi siswa dan keluarga untuk merayakan Idul Fitri 2025 dengan lebih khusyuk dan nyaman.
Mekanisme Pembelajaran Selama Ramadhan 2025
Selain menetapkan jadwal libur sekolah bulan puasa 2025, pemerintah juga mengatur mekanisme pembelajaran selama Ramadan agar tetap kondusif. Beberapa penyesuaian yang diterapkan antara lain:
✅ Pengurangan jam pelajaran agar siswa tetap nyaman beribadah dan menjalankan puasa.
✅ Integrasi materi keagamaan dalam kurikulum, seperti kajian Islam dan pembelajaran tentang nilai-nilai Ramadhan.
✅ Kegiatan pesantren kilat dan program ibadah bersama di sekolah.
Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk memastikan siswa tetap bisa fokus menjalankan ibadah puasa tanpa terganggu oleh beban akademik yang berat. Dengan penyesuaian jadwal yang fleksibel, keseimbangan antara pendidikan dan spiritualitas tetap dapat terjaga.
Dengan adanya ketetapan ini, siswa bisa lebih fokus dalam menjalankan ibadah Ramadan serta memiliki waktu lebih untuk berkumpul bersama keluarga saat Idul Fitri.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi siswa, orang tua, dan tenaga pendidik dalam merencanakan kegiatan selama bulan suci Ramadan. Jangan lupa untuk mempersiapkan diri menghadapi bulan puasa dengan baik.
