SAMPIT, radarsampit.com – Anggota DPRD Kalimantan Tengah daerah pemilihan Kotawaringin Timur-Seruyan Jainudin Karim menegaskan tak tutup mata pada rusaknya jalan lingkar selatan. Pihaknya telah memperjuangkan anggaran penanganan ruas itu sejak 2019. Tahun ini telah dialokasikan sekitar Rp30 miliar.
”Kami, anggota DPRD Kalteng dari Kotim-Seruyan tidak pernah menutup mata. Kami selalu memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan mendesak di daerah pemilihan kami,” tegas kata Jainudin Karim, kemarin (28/3).
Menurutnya, anggaran penanganan tahun ini telah dibicarakan di tingkat Badan Anggaran DPRD Provinsi Kalteng dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dengan alokasi sekitar Rp30 miliar. Selain itu, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran memberikan anggaran skala prioritas untuk Kotim. Bahkan, Kotim merupakan kabupaten yang paling banyak menerima anggaran dari Pemprov Kalteng tahun ini.
”Tahun ini sebesar Rp297 miliar dana APBD yang masuk ke Kotim, salah satunya ke jalan lingkar selatan itu,” ujar politikus Gerindra tersebut.
Selain itu, lanjut Karim, proyek besar lainnya yang akan digarap adalah pembangunan pabrik tepung ikan dan pabrik beras di Lempuyang, serta perbaikan jalan lingkungan.
”Luar biasa ini perhatian dari provinsi. Jadi, tinggal kita tunggu saja. Pelaksanaannya mungkin Mei dan Juni, yang pasti anggarannya tersendiri,” ujarnya.
Jainudin juga mengaku pernah menyampaikan kepada Gubernur Kalteng terkait persoalan lingkar selatan. Dia yakin perbaikan akan terlaksana dalam waktu dekat, dengan catatan tidak ada pemangkasan lagi.
”Jadi, masyarakat harus tahu juga bahwa sejak 2019 sudah kami perjuangkan, tetapi terkendala Covid-19,” ujarnya. (ang/ign)
