SAMPIT–Adrian terpilih sebagai Ketua Komisariat Real Estate Indonesia (REI) Kabupaten Kotawaringin Timur periode 2021-2024 melalui musyawarah daerah yang digelar di kantor Bosanova Indah, Jalan Sampurna, Sampit, Rabu (23/6). Dalam voting yang digelar secara tertutup, Adrian mendapatkan 19 suara, sedangkan Imanuel S Laba mengumpulkan lima suara, satu suara abstain. Dengan hasil ini, Adrian resmi terpilih sebagai Ketua REI Kotim menggantikan Dadang Hariadi yang habis masa baktinya.
Musyawarah Daerah Komisariat REI Kotawaringin Timur digelar secara online. Hanya panitia dan kandidat ketua yang hadir di lokasi musda. Sedangkan anggota REI selaku pemilik hak suara hadir secara online. Hak suara diberikan melalui secarik kertas yang dimasukkan ke dalam amplop tertutup, lalu dikumpulkan oleh panitia. Penghitungan dilakukan secara terbuka oleh panitia musda dan saksi-saksi.
Ketua Panitia Musda Komisariat REI Kotim Hj Suprianti Rambat mengatakan, sebenarnya ada keinginan memperpanjang kepengurusan hingga masa pandemi berakhir. Namun anggaran dasar dan anggaran rumah tangga mengharuskan digelarnya musda tahun ini juga.
”Kepengurusan sudah berakhir tahun ini. Mau tidak mau, suka tidak suka, harus dilakukan pemilihan pengurus baru tahun ini juga meski dalam kondisi pandemi Covid-19. Akhirnya kami melaksanakan sesuai protokol kesehatan, secara online, tanpa mengurangi hak anggota. REI juga ingin berperan serta untuk menekan penyebaran Covid-19, sehingga kami laksanakan secara online,” ujar Suprianti Rambat.
Pada kesempatan yang sama, Adrian selaku ketua terpilih menyatakan akan segera melakukan konsolidasi pengurus dan anggota. Pihaknya juga akan mengagendakan silaturahmi secara rutin antaranggota sehingga keluarga besar REI semakin solid. Pengurus REI Kotim juga akan meningkatkan pelayanan bagi seluruh anggota dalam membantu menyelesaikan persoalan internal maupun eksternal, terutama dalam emnghadapi regulasi pemerintah daerah dan pusat.
”Kami juga akan menyuarakan ide ide berbagai kebijakan pembangunan di bidang perumahan,” ujar Adrian, developer perumahan berbendera PT Ameera Mentaya Raya.
