SAMPIT, radarsampit.com – Masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tak henti-hentinya diuji oleh maraknya kasus kejahatan.Bahkan, beberapa bulan belakangan ini, aksi pencurian khususnya menyasar rumah marak terjadi. Sudah banyak pelakunya berhasil ditangkap hingga menjadi bulan-bulanan warga sebelum akhirnya diserahkan ke polisi.
Baru-baru tadi, giliran R, pemuda 28 tahun ini harus merasakan bogeman beberapa warga Desa Ramban, Kecamatan Sungai Sampit, Kabupaten Kotim. Ia dihakimi warga setelah kedapatan masuk ke rumah warga hingga mencuri sebuah telepon genggam, pada Sabtu (16/12/2023) malam.
Saat dikonfirmasi, Kepala Polsek Sungai Sampit Ipda Dhearny Adventeya Grace Dachi membenarkan tentang aksi pencurian di wilayah hukumnya itu.Menurutnya, pelaku yang berjumlah satu orang itu berhasil mereka amankan setelah kepergok mencuri di rumah warga. ”Benar. Saat ini pelaku sudah kami amankan,” kata Dachi saat dihubungi awak Radar Sampit, Minggu (17/12/2023) petang.
Ia menambahkan, saat ini pihaknya masih memburu satu orang pelaku lainnya yang kini berhasil melarikan diri dari kejaran petugas.”Ada dua orang melancarkan aksinya. Saat ketahuan, satu orang berhasil melarikan diri, satunya berhasil diamankan (R-red),” jelasnya.
Dhearny pun meminta agar masyarakat di wilkum nya dapat selalu berhati-hati dengan maraknya aksi kejahatan, apalagi saat menjelang akhir tahun ini.
Sebab lanjutnya, saat menjelang akhir tahun biasanya kejahatan akan meningkat terutama aksi pencurian terutama bobol rumah. ”Yang pasti anggota masih memburu satu orang pelaku lainnya. Untuk lebih lanjut, nanti akan kami sampaikan. Untuk itu sabar dulu,” tandasnya. (sir/gus)
