SAMPIT –Kepolisian Resort (Polres) Kotawaringin Timur (Kotim) bersiap melakukan upaya strategi pengamanan selama Ramadan dan Idul Fitri 1443 Hijriah dengan menyasar beberapa tempat.
Jajaran Polres Kotim akan melakukan kegiatan deteksi ke berbagai tempat, diantaranya agen penjualan tiket, deteksi kemunculan calo, penyaluran distribusi BBM, pedagang sembako, agen pengecer minyak goreng, berbagai perusahaan, pemantauan lokasi rawan terror dan perkelahian antarkelompok, lokasi penjualan petasan, minuman keras, narkoba, hingga kegiatan patroli diarea keramaianan rawan penyebaran Covid-19.
“Kegiatan deteksi sejalan dengan kegiatan preventif ditempat ibadah, pusat perbelanjaan, permukiman, pengawasan patroli malam takbiran, terminal, bandara dan pelabuhan,” kata Kapolres Kotim AKBP Sarpani melalui Wakapolres Kompol Yudha Setiawan saat memimpin rapat lintas sektoral dalam rangka kesiapan pengamanan Ramadan dan Idul Fitri 1443 H di Aula Polres Kotim, Senin (28/3) tadi.
Kegiatan sahur, salat berjamaah, buka puasa bersama, salat tarawih, pasar Ramadan, pembagian zakat, kegiatan arus mudik dan arus balik, tempat rekrasi, hingga salat ied dan kegiatan yang rawan menimbulkan penularan Covid-19 akan menjadi perhatian jajaran Polres Kotim.
Dirinya mengimbau kepada sopir pengendara angkutan umum untuk memastikan telah mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis 1, 2 dan 3 serta tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Warga yang berniat mudik diimbau agar menjaga rumahnya dengan menitipkan dengan tetangga atau keluarga terdekat untuk mengantisipasi terjadinya pencurian,” katanya.
Perhatian dan kewaspadaan juga diimbau kepada pemilik toko emas untuk memasang CCTV dan diimbau berhati-hati dalam bertransaksi. “Masyarakat biasanya senang berbelanja membeli perhiasan dekat lebaran, semua pedagang toko emas diimbau agar lebih berhati-hati selama bertransaksi dengan pelanggan,” katanya.
Polres Kotim telah melakukan penanggulangan selama Ramadan dan Idul Fitri 1443 Hijriyah salah satunya melaksanakan rapat koordinasi lintas sektoral seperti yang dilaksanakan Senin (28/3). Kemudian, menyiapkan personel ke lokasi rawan terjadi kecelakaan lalu lintas, pembuatan pos penyekatan mudik, pengaman, pelayanan lebaran kegiatan vaksinasi Covid-19.
