PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Akibat mengalami pecah ban depan, mobil Kepada Desa Kubu, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), terguling beberapa kali di jalan arah Desa Teluk Bogam, Rabu (24/1/2024).
Kepala Desa Kubu Saparudin menceritakan, awalnya ia berniat pergi melayat ke Desa Sebuai. Saparudin berangkat seorang diri, namun sesampainya di jalan arah Teluk Bogam, dia kehilangan kendali.
“Saya terlalu kencang membawa mobil, akibatnya satu ban depan mobil saya pecah, dan hilang kendali,” ujarnya.
Mobil Suzuki Escudo warna hitam itu tak mampu dikendalikan, lalu terguling beberapa kali dan berhenti dengan posisi ban di atas.
Ia beberapa saat terdiam di dalam mobil, kemudian mencoba merangkak keluar. Beruntung ia hanya mengalami luka ringan, namun mobil dalam kondisi ringsek.
Mengingat jalan di pesisir Kecamatan Kumai sepi saat kejadian, tidak ada warga yang melihat peristiwa tersebut, hingga kemudian ada warga yang melintas dan memberitahukan kepada warga desa setempat.
Warga kemudian berbondong bondong datang ke lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan, dan beramai-ramai mengembalikan posisi mobil yang terbalik.
“Setelah itu saya menumpang kendaraan pulang ke rumah, sementara mobil saya tinggal, dan diurus oleh warga untuk dibawa pulang,” pungkasnya.
Untuk diketahui bahwa jalan pesisir terpadu Bogam Raya terutama dari Desa Kubu Atas menuju Desa Sungai Bakau, Desa Teluk Bogam, dan Desa Keraya merupakan jalan sempit yang dibuat menjadi dua arah.
Jalan tersebut rawan kecelakaan, terutama jalan arah Pantai Sungai Umbang menuju Teluk Bogam yang dipenuhi padang ilalang tinggi. Ketika ada belokan, pandangan terhalang tanaman liar sehingga pengemudi tidak bisa melihat kendaraan dari arah berlawanan. (tyo/yit)
