Disdik Kota Jalankan Kurikulum Merdeka di 2023

Disdik Kota Palangkaraya,Wali Kota,Fairid Naparin,kurikulum merdeka
Plt Kepala Disdik Kota Palangka Raya Jayani mendampingi Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dalam Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-77 Tahun 2022, di Bumi Perkemahan Kambariat Tuah Pahoe, belum lama ini.(istimewa)

PALANGKA RAYA, RadarSampit.com-Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Pendidikan setempat terus berupaya meningkatkan kualitas dan segala hal terkait bidang pendidikan. Hal ini sebagai bentuk komitmen untuk mewujudkan masyarakat Kota Palangka Raya yang berkualitas. Oleh karena itu, pembangunan pendidikan di Kota Palangka Raya harus terprogram dan terencana secara berkelanjutan, dan terintegrasi dengan pembangunan dalam skala nasional.

“Dinas Pendidikan mendukung langkah dan misi Wali Kota Palangka Raya, untuk mewujudkan kemajuan melalui Smart Environment (lingkungan cerdas), meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui smart economy (ekonomi cerdas) dan mewujudkan elemen masyarakat melalui smart society (masyarakat cerdas), terkait pengembangan pendidikan,” ujar Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin melalui Plt Kepala Dinas Pendidikan setempat, Jayani. Selasa (6/12).

Bacaan Lainnya

Menurutnya, Disdik juga terus mendukung wali kota dituangkan visi, misi, tujuan, kebijakan kota, program-program serta sasaran pembangunan sektor Pendidikan, yang berlaku untuk Kota Palangka Raya.

Baca Juga :  Haji Asang Divonis 1,5 Tahun Penjara, Pengacara dan Jaksa Sama-Sama Banding

“Pemerintah Kota terus berkomitmen mendorong peningkatan kualitas pendidikan. Sekalipun di tengah pandemi covid-19 saat ini. Juga menjaga kualitas pendidikan, dan mencetak SDM yang berkualitas di Kota Palangka Raya” ujar Jayani.

Jayani melanjutkan, tahun 2023 nanti, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya siap menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) untuk menjadikan smart city atau kota cerdas ditargetkan sampai  2024 sudah dilaksanakan di sekolah-sekolah. Langkah tersebut tentunya sebagai bentuk strategi Disdik untuk Kota Palangka Raya agar pendidikan terjamin dan terjaga.

” Dalam penerapannya terus dilakukan evaluasi, selain sekolah penggerak saat ini harus mendorong kesiapan sekolah, agar bisa mengimplementasikan kurikulum merdeka mengajar,” sebutnya.

Ia menambahkan, nantinya melaksanakan pembelajaran sesuai dengan tahapan kebutuhan anak. Aartinya ketepatan anak menerima pembelajaran sehingga hal itu perlu dipahami para guru, materinya lebih materi penting.



Pos terkait