KUALA KURUN, radarsampit.com – Ratusan orang dilibatkan dalam proses penyortiran maupun pelipatan surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) di tahun 2024 di Kabupaten Gunung Mas. Baik itu surat suara untuk pemilihan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten, DPRD provinsi, DPR RI, DPD RI, serta pemilihan presiden dan wakil presiden.
”Penyortiran dan pelipatan surat suara dimulai sejak 5 Januari dan ditargetkan selesai dalam waktu 10 hari kedepan, yang melibatkan 100 orang,” ucap Ketua KPU Kabupaten Gumas Elfrinst Gunandry Tumon, Senin (8/1/2024).
Dia juga mengatakan, keseluruhan jumlah surat suara yang disortir dan dilipat yakni 468.595 surat suara. Masing-masing untuk DPR RI, DPRD provinsi dan DPD RI yakni 92.919 surat suara. Sedangkan DPRD kabupaten 95.919 surat suara, serta presiden dan wakil presiden 93.919 surat suara.
”Untuk DPRD kabupaten ada tambahan 3.000 surat suara. Jadi di setiap dapil mendapat 1.000 surat suara tambahan. Lalu untuk presiden dan wakil presiden juga mendapat 1.000 surat suara tambahan. Ini sebagai antisipasi jika terjadi pemilihan suara ulang (PSU),” terang Elfrinst.
Setelah disortir dan dilipat lanjutnya, seluruh surat suara itu akan didistribusikan ke setiap kecamatan. Sedangkan untuk surat suara yang terdeteksi rusak atau cacat, akan dikumpulkan terlebih dahulu lalu dilaporkan ke KPU pusat sebelum nanti diganti dengan yang baru.
”Proses penyortiran dan pelipatan surat suara mendapatkan pengamanan dan pengawasan secara ketat, yang melibatkan kepolisian, TNI serta bawaslu,” ujar dia.
Sejauh ini lanjut Elfirinst, KPU Kabupaten Gumas telah menerima berbagai logistik pemilu 2024 seperti kotak dan bilik suara, tinta coblos, segel plastik/segel kotak suara. Yang masih dalam perjalanan adalah sampul.
Sementara itu, Kapolres Gumas AKBP Theodorus Priyo Santosa menegaskan, ada 10 personel yang ditugaskan dalam pengamanan di kantor KPU setempat. Khusus dalam proses penyortian dan pelipatan surat suara, Polres Gumas akan menambah personel lagi untuk melakukan pengamanan di kantor KPU.
