Lapas di Sampit Kelebihan Penghuni, Ini Kata Dewan

DPRD Kotim,Lapas Kelas II B Sampit
Salah satu anggota DPRD Kotim, ketika melihat kondisi salah satu sel tahanan di Lapas Kelas II B Sampit. (dok.radarsampit)

SAMPIT-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur  prihatin  terhadap permasalahan over kapasitas ruang tahanan yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Sampit. Pihaknya saat ini tengah mengupayakan solusinya agar,  fasilitas penahanan itu bisa menjadi lapas yang sesuai dengan aturan dan ketentuan dalam sisi kapasitas.

“Kami sangat prihatin dengan kondisi itu makanya kami terus mendukung upaya-upaya yang bisa kita lakukan bersama untuk mengatasi kondisi ini,” kata Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur, Hairis Salamad.

Sementara itu, Komisi I pun mendukung Pemerintah Kabupaten Kotim meningkatkan bantuan dalam mengatasi over kapasitas Lapas Sampit. Menurut Hairis, DPRD Kotawaringin Timur akan mendorong pemerintah kabupaten untuk bersama-sama membantu penanganan over kapasitas di Lapas Sampit dengan berbagai upaya.

Menurutnya, kegiatan yang bisa dilakukan seperti penambahan sarana prasarana pendukung di Lapas Sampit yang secara teknis akan dilakukan pengkajian dan pendalaman lebih lanjut.

“Kami akan berupaya untuk terus membantu Lapas Sampit dalam rangka penanganan over kapasitas demi meningkatkan pelayanan dan program pembinaan para WBP (warga binaan pemasyarakatan) di Lapas Sampit” ucap Anggota DPRD lainnya, Agus Seruyantara.

Baca Juga :  Balap Liar Kembali Marak di Kapuas

Diutarakannya, rapat koordinasi antara  DPRD Kotim dengan Lapas Kelas II B Sampit ini telah difasilitasi oleh Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimatan Tengah di aula Mentaya di Palangka Raya pekan lalu. Rapat dihadiri Kakanwil Kemenkumham Kalteng Ilham Djaya dan jajaran. Kegiatan ini g dilanjutkan dengan pembahasan antara DPRD Kotim dengan jajaran Kemenkumham Kalteng, termasuk dengan Kalapas Sampit dalam rangka rencana penanganan over kapasitas di Lapas Sampit, yang mencapai 267 persen.

Sementara itu,  Kepala Lapas Kelas II B Sampit Agung Supriyanto mengatakan, selama ini sinergitas antara Lapas Sampit dengan semua unsur vertikal maupun  pemerintah daerah setempat telah terjalin dengan baik.

“Terima kasih kami sampaikan kepada DPRD Kotim atas perhatiannya kepada Lapas Sampit. Perhatian, kepedulian dan kebersamaan ini sangat berarti bagi kami karena dengan hal ini diharapkan mampu mencari solusi terbaik demi kebaikan bersama,” pungkasnya. (ang/gus)



Pos terkait