BANJARBARU, radarsampit.com – rangka memastikan keandalan pasokan listrik selama perayaan Idul Adha 1446 H, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (Kalselteng) menggelar Apel Siaga Kelistrikan pada Kamis (5/6).
Kegiatan yang berlangsung di Banjarbaru ini dipimpin langsung oleh General Manager PLN UID Kalselteng, Iwan Soelistijono, dan diikuti jajaran manajemen, personel PLN, Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) serta Petugas Pelayanan Teknik (Yantek).
Iwan Soelistijono menegaskan komitmen PLN untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama momentum hari besar keagamaan tersebut.
“PLN siap menjaga keandalan dan kontinuitas pasokan listrik selama masa siaga Idul Adha, dari 5 hingga 7 Juni 2025. Kami pastikan seluruh sistem dalam kondisi aman dan andal, dengan personel serta infrastruktur yang siaga penuh di lapangan,” ujar Iwan.
PLN UID Kalselteng memperkirakan beban puncak sistem kelistrikan pada malam Idul Adha akan mencapai 754,09 megawatt (MW), dengan daya mampu pasok sebesar 1.079,60 MW.
Hal ini menunjukkan kapasitas pasokan listrik masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Untuk memastikan pelayanan yang responsif, kami mengerahkan 1.889 personel gabungan yang bersiaga penuh guna mendukung kelancaran pasokan listrik kepada pelanggan,” lanjut Iwan.
Sebagai dukungan operasional, PLN menyiagakan berbagai peralatan seperti 45 genset (2.347 kVA), 46 unit UPS (731 kVA), 27 gardu bergerak (7.580 kVA), 3 unit kabel bergerak sepanjang 1.800 meter, 6 unit crane, 199 mobil, 123 motor, serta 73 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 46 lokasi.
Dalam mendukung layanan cepat tanggap, PLN juga mendirikan 38 posko siaga dan memantau secara real-time 146 lokasi prioritas seperti masjid, kantor pemerintahan, pusat layanan kesehatan, hingga tempat keramaian masyarakat lainnya.