KUALA PEMBUANG, radarsampit.com – Polres Seruyan mengadakan Bakti Sosial (Baksos) dan Bakti Kesehatan oleh dokter kesehatan Polres beserta Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) Kepolisian Daerah (Polda) Kalteng yang dilaksanakan di Dukuh Bukit Keminting Desa Bukit Buluh Kecamatan Seruyan Tengah Kabupaten Seruyan, Rabu (20/12/2023) siang.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres, pejabat utama Polres, unsur Tripika Seruyan Tengah, tokoh agama, adat, dan masyarakat dari Kecamatan Seruyan Tengah. Selain memberikan 75 paket sembako kepada warga, dalam kegiatan ini juga ada cek kesehatan serta pengobatan gratis kepada seluruh warga Bukit Buluh.
Pelayanan kesehatan tak hanya diperuntukkan warga setempat, namun semua warga yang hadir meskipun dari luar kecamatan bisa cek kesehatan dan pelayanan pengobatan gratis dengan menunjukan KTP.
Kapolres Seruyan, AKBP Priyo Purwanto mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian serta menjalin keakraban dengan warga. Selain itu, guna menciptakan suasana yang kondusif, aman, dan damai sesuai program Kamtibmas. Kapolres juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Seruyan agar selalu mentaati hukum yang berlaku di negara ini. “Polisi sebagai pengayom seluruh lapisan serta selalu hadir di tengah-tengah masyarakat. Maka dari itu hendaknya bersama-sama untuk selalu mentaati hukum,” tandasnya.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat jangan ada lagi pencurian berupa apapun, apalagi panen massal. Pasalnya, semua itu jelas bertentangan dengan nilai-nilai budi pekerti yang luhur serta sebagai pelanggaran hukum yang berlaku. “Sebagai warga yang baik, mari kita taati bersama-sama,” tegas Kapolres.
Menanggapi kegiatan ini, tokoh pemuda Desa Bukit Biluh, Rachmat Hidayat mengucapkan terima kasih kepada jajaran dari Polda, Polres dan Polsek serta segenap yang hadir. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa berlanjut di kemudian hari serta pihak Pemda dan Pempov bisa terjun langsung ke lapangan. “Sebagai masyarakat tentu kita sangat berharap kehadiran pemerintah. Dalam kata lain pemerintah harus jemput bola atas apa yang kami alami,” pintanya.
