Radarsampit.com – Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae Yong (STY) telah memanggil 24 nama untuk membela Tim Garuda dalam laga FIFA Matchday menghadapi Turkmenistan, 8 September mendatang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Dikutip dari laman resmi PSSI, dari 24 pemain tersebut, terdapat sejumlah perwakilan dari klub-klub legendaris Indonesia, seperti Persija, Persib, serta PSM Makassar. Namun, tidak ada satu pun pemain Persebaya yang dipanggil STY.
Padahal, Persebaya kini tengah berada dalam tren positif setelah menang tiga kali dan sekali seri tanpa kalah di empat pertandingan terakhir Liga 1. Posisi Green Force bahkan sementara ini berada di atas PSM Makassar, Persib, dan Persija.
Namun, jika dilihat pada pertandingan-pertandingan sebelumnya STY memang jarang memanggil pemain Persebaya untuk membela timnas. Bahkan tidak jarang juga beberapa kali STY tidak memanggil satupun perwakilan dari Green Force.
Selama 2023, STY hanya memanggil satu pemain Persebaya dalam berbagai pertandingan yang diikuti tim nasional Indonesia, yaitu kiper Ernando Ari. Kiper utama Green Force tersebut dipanggil saat FIFA Matchday menghadapi Argentina pada 19 Juni lalu,dan menghadapi Palestina pada 14 Juni.
Selain dua pertandingan itu, Indonesia juga sempat menghadapi Burundi dua kali, dan juga gelaran Piala AFF pada akhir 2022 berlanjut ke awal tahun 2023. Namun, Ernando Ari baru dipanggil saat menghadapi Palestina dan Argentina.
Padahal Persebaya memiliki sejumlah pemain berbakat, misalnya bek tengah Kadek Raditya yang bermain gemilang selama Agustus karena sukses membantu gawang Green Force tidak kebobolan selama tiga pertandingan beruntun di Liga 1.
Selain itu, ada juga Reva Adi Utama yang berposisi sebagai bek kiri. Kapten Persebaya tersebut cukup baik dalam membantu serangan di sektor sayap kiri. Bersama Bruno Moreira, ia sering membongkar pertahanan dari sisi kanan tim lawan.
Satu lagi pemain berbakat yang dimiliki tim asal Surabaya ini adalah Kasim Botan. Ia adalah andalan Persebaya di sisi sayap kanan. Setiap laga yang dijalani Green Force, Kasim selalu menjadi andalan untuk menerobos sisi kiri tim lawan dengan mengandalkan umpan tarik.
