PALANGKA RAYA- Peningkatan curah hujan yang juga melanda wilayah Kota Palangka Raya dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir, membuat ancaman peningkatan debit air sungai dan kerawanan bencana banjir. Atas hal itu jajaran Kepolisian bersama pihak terkait menggelar Apel Siaga Bencana, Sabtu (28/8).Secara daring apel digelar di seluruh Mapolres.
Di Polresta Palangka Raya, jajaran menggelar apel siaga di halaman markas komandonya, Jalan Tjilik Riwut kilometer 3,5, Kota Palangka Raya bersama personel BPBD Kota Palangka Raya dan Tim Emergency Response Palangka Raya (ERP).
“Apel siaga tersebut digelar sebagai bentuk kesiapsiagaan bersama jajarannya dalam mengantisipasi dan menghadapi potensi terjadinya bencana banjir di wilayahnya,” ujar Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa.
Kata dia, langkah sebagai bentuk kesiapsiagaan kesatuannya, berbagai sarana dan prasana (sarpras) pun digelar pada saat berlangsungnya apel siaga, yang juga dilakukan oleh BPBD Kota Palangka Raya dan Tim ERP.
Sandi melanjutkan, pemeriksaan itu mulai dari peralatan beserta perlengkapan, hingga beberapa kendaraan dinas yang disiapkan sebagai armada untuk melakukan penanggulangan bencana banjir di kawasan Kota Palangka Raya.
“Apel menerapkan protokol kesehatan (prokes) dimasa Pandemi Covid-19, kita mendengarkan arahan dari Kapolda Kalteng terkait kesiapsiagaan bencana banjir,” tegasnya.
Dia menambahkan, Polresta Palangka Raya akan senantiasa bersinergi bersama Polda Kalteng, BPBD, Tim ERP serta instansi terkait lainnya untuk siap siaga apabila nantinya terjadi bencana banjir, terutama dalam hal evakuasi dan membantu para korban.
“Saat ini Kota Palangka Raya sedang beralih memasuki musim hujan, hal tersebut ditandai dengan meningkatnya curah hujan pada beberapa waktu belakangan ini dan bertambahnya ketinggian air pada kawasan sungai. Kita siap,” pungkas Sandi Alfadien Mustofa, menyakinkan.(daq/gus)
