PALANGKA RAYA, RadarSampit.com – KM Berkah LSR tenggelam di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kahayan, Rabu (3/8). Sebelum tenggelam, diduga ikatan kapal terlepas sehingga terbawa arus sungai. Personel Polsek Pahandut, Markas Unit Palangka Raya, dan KP Pol XVIII-2002 Ditpolair Polda Kalteng langsung mendatangi lokasi.
Dirpolairud Polda Kalteng Kombes Pol Boby Paludin Tambunan melalui Kepala Markas Unit Palangka Raya AKP Jaka Waluya mengatakan, belum bisa memastikan bagaimana kapal bisa tenggelam. Warga yang memiliki sarana apung memastikan ikatan kapal kuat dan tidak mudah lepas.
Sementara itu, Kapolsek Pahandut Kompol Susilawati melalui Kasi Humas Bripka Talenta memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
“Kapal berhasil dipinggirkan ke tepi sungai. Tindakan Polri sudah datangi TKP, minta keterangan saksi-saksi dan juga membantu mengevakuasi kapal,” ujarnya.
Beber Talenta, peristiwa itu kapal tenggelam KM Berkah LSR di Das Kahayan sudah ditindaklanjuti. Diketahui pemilik kapal merupakan Lembaga Swadaya Rakyat sebagai penanggung jawab Agantis selaku ketua umum LSR.
KM Berkah LSR memiliki spesifikasi 8 GT, panjang kapal 12,5 meter, drap 1 meter. Kapal diduga terlepas dari tambatan di Pelabuhan Rambang, lalu larut kurang lebih 2 mil dan tenggelam di depan Pelabuhan Beringin Palangka Raya seberang pelabuhan Jeti DWK.
“Sekitar pukul 04.00 WIB, kapal masih terikat di Pelabuhan Rambang. Lalu tak lama sekitar 30 menit kapal diketahui kapal sudah tidak ada dan pukul 5.30 WIB diketahui kapal tenggelam di seberang pelabuhan DWK,” pungkas Talenta. (daq/yit)
