SAMPIT, radarsampit.com – Turnamen electronic sport (e-Sport) e-Football yang diselenggarakan Sabtu (25/2) pagi ini, mendapat dukungan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
”KONI Kotim sangat mendukung kegiatan yang diadakan PWI Kotim. Semoga kegiatannya berjalan lancar dan sukses,” kata Ahyar Umar, Ketua KONI Kotim, Jumat (24/2).
Ahyar menuturkan, wartawan juga memiliki peluang untuk mengikuti cabang olahraga e-sport dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang akan diselenggarakan Juni 2023.
”Tidak hanya cabor e-sport saja. Kotim akan menjadi tuan rumah dalam kegiatan Porprov. Ada 28 cabor dan 1 cabor ekshibisi yang akan dipertandingkan. Saya membuka peluang untuk wartawan yang memiliki kualitas dan bisa bersaing dengan atlet lain. Tidak menutup kemungkinan wartawan bisa diusulkan sebagai atlet yang mewakili Kotim dalam cabor-cabor tertentu, khususnya e-sport,” kata Ahyar.
Ahyar berharap PWI Kotim bisa memberikan wadah bagi para penggemar olahraga, khususnya e-sport. ”Saya berharap turnamen e-sport yang diadakan PWI Kotim bisa digelar rutin. Mungkin tidak hanya e-sport saja, tetapi juga cabor lain. Karena ini kegiatan yang positif yang bagus untuk meningkatkan prestasi dibidang olahraga dan tentunya melalui kegiatan seperti ini dapat menjaring atlet berbakat,” ujarnya.
Terpisah, Ketua PWI Kotim Siti Fauziah menyampaikan terima kasih atas dukungan dari KONI Kotim dan kerja keras panitia yang sudah mempersiapkan kegiatan turnamen e-sport.
”Terima kasih untuk Ketua KONI Kotim yang sudah memberikan dukungannya. Semoga apa yang diharapkan dari kegiatan turnamen ini dapat melahirkan atlet e-sport yang andal yang berpeluang ikut Porprov,” kata Fauziah.
Fauziah juga mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana yang telah bekerja keras mempersiapan turnamen e-Sport. ”Terima kasih untuk semua panitia yang sudah bekerja keras. Semoga turnamen berjalan lancar dan sukses dalam sehari kegiatan,” katanya.
Sampai kemarin ada 40 peserta yang terdaftar. Enam di antaranya peserta perempuan. ”Ada juga dua peserta dari Kabupaten Seruyan, Kotawaringin Barat, dan Katingan yang menyatakan kesiapannya hadir mengikuti turnamen e-sport,” kata Fauziah. (hgn/ign)
