Penunggang CBR Tabrak Truk Mixer di Jalan Ahmad Yani

Satu Tewas Dua Luka Ringan

Kecelakaan maut
KECELAKAAN LALULINTAS: Kecelakaan lalu lintas di Jalan Jenderal Ahmad Yani Kilometer 10 dan mengakibatkan satu orang meningga dunia. (ISTIMEWA/RADAR PANGKALAN BUN) 

PANGKALAN BUN– Kecelakaan maut terjadi di Jalan Jenderal Ahmad Yani Kilometer 10 Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kamis (21/10). Kecelakaan melibatkan Truk Hino dengan sepeda motor Honda CBR. Satu orang meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.

Kasat Lantas Polres Kobar Iptu Bayu Caesarisa mengatakan bahwa kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Tempat kejadian perkara ini merupakan wilayah rawan kecelakaan, karena jalanan turunan dan berbelok. “Telah terjadi laka lantas antara Truk Hino dan Honda CBR. Satu orang meninggal dunia dan dua mengalami luka ringan,” katanya.

Menurutnya saat itu sepeda motor berwarna merah tanpa nomor registrasi itu dikendarai Kaswandi dengan membonceng anaknya AN (5) duduk di tengah dan istrinya Sumiyati yang duduk di belakang.

“Mereka melaju dari arah Sampit menuju Pangkalan Bun, sesampainya di lokasi, motor ini hendak mendahului kendaraan yang ada di depannya dengan mengambil jalur kanan,” ungkapnya.

Pada saat bersamaan dari arah berlawanan berjalan kendaraan Truk Hino Built Up Mixer warna ungu bernopol B 9416 UIN yang dikemudikan Fadli. “Karena jarak yang dekat sehingga terjadi tabrakan dengan perkenaan depan-depan,” terangnya.

Baca Juga :  Dinas Ketahanan Pangan Latih Wartawan Manfaatkan Lahan Pekarangan 

Atas kejadian tersebut mengakibatkan Kaswandi mengalami luka pada bagian kepala, luka pada bagian kaki. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imanuddin Pangkalan Bun.  “Namun nyawa korban tak tertolong saat perjalanan menuju rumah sakit. Luka yang dialami korban juga cukup serius di bagian kepala,” jelasnya.

Sedangkan anak dan istri korban mengalami luka ringan dan menjalani rawat jalan. Sedangkan sopir truk tengah dimintai keterangan atas kejadian tersebut. (rin/sla)



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *