PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Puluhan dahan pohon peneduh yang berada di sepanjang Jalan Padat Karya 2, Desa Sungai Kapitan, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dipangkas karena menghalangi lalu lintas pengendara.
Pemangkasan dilakukan secara kontinyu sejak Juni hingga awal Juli 2013 lantaran dahan dan daun pohon sudah terlalu rimbun. Ada dahan yang menjuntai ke bawah hingga mengganggu pandangan pengguna lalulintas. Bahkan daun-daun yang menjuntai tersebut kerap tertabrak mobil.
Kepala Bidang Pencegahan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kotawaringin Barat M Zulhadi mengatakan, pemangkasan dahan dan daun pohon melibatkan unsur DLH, BPBD, dan Damkar Kobar, PLN serta Telkom.
“Kegiatan kita lakukan secara kontinyu sejak Juni hingga awal Juli 2023 ini, karena pohon peneduh sudah terlalu rimbun dan ada yang sudah mengganggu pandangan para pengguna jalan,” ujarnya, Selasa (4/7).
Selama kegiatan gabungan, kurang lebih ada 30 pohon yang dipangkas. Pohon yang dinilai membahayakan pengguna jalan juga dipangkas.
Kegiatan akan terus dilanjutkan, mengingat masih banyak pohon di ruas jalan tersebut yang perlu dibersihkan, dan ada banyak pohon yang dahannya menyentuh jaringan kabel PLN dan Telkom.
Seluruh dahan berbagai ukuran dan ranting yang sudah dipotong kemudian di angkut menggunakan truk milik DLH untuk dibuang ke TPA. “Kalau dibiarkan akan mengganggu jaringan, jadi kita bersihkan bila ada dahan yang menyentuh kabel Telkom petugasnya yang turun begitu pula dengan PLN,” tandasnya. (tyo/yit)
