Tagih Pajak Tertunggak, Bapenda Kobar Gandeng Kejaksaan 

pajak tertunggak
TAGIH PAJAK: Tim Bapenda Kotawaringin Barat dan Kejaksaan bertandang ke PT Eagle High Plantation dan PT Bumi Langgeng Perdanatrada, Senin (27/11/2023).

PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggandeng Kejaksaan Negeri Kobar untuk melakukan penagihan pajak di PT Eagle High Plantation dan PT Bumi Langgeng Perdanatrada, Senin (27/11). Pajak penerangan jalan (PPJ) kurang bayar sebesar Rp. 104.544.938. Ini berdasarkan hasil laporan pemeriksaan tanggal 22 dan 25 Maret 2022 lalu,

Kepala Bidang Pengembangan dan Pengendalian PAD Bapenda Kobar Derry Damayanti mengatakan, tim turun ke obyek pajak langsung melakukan komunikasi perihal tunggakan pajak kurang bayar tersebut. Bapenda juga sudah melakukan pemberitahuan melalui surat resmi, tetapi tidak direspon hingga sekarang. “Kita datangi ke objek pajak langsung, kita lakukan verifikasi dan koordinasi kepada mereka,” jelas Derry.

Bacaan Lainnya

Bapenda Kobar memberikan deadline kepada mereka agar menyelesaikan tunggakan pajak hingga 13 hari ke depan aAtau selambat-lambatnya hingga akhir Desember 2023. Jika belum ada respon maka akan dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Kobar.

Baca Juga :  Agustiar Minta Pemuda di Kalteng Ikut Perangi Narkoba

Menurut Derry,  dari hasil pertemuan di lapangan, pihak perusahaan yang diwakili Sahat Tunggul Sihotang selaku manager pabrik mengaku tidak pernah menerima surat dari Bapenda Kobar. Meskipun demikian, mereka mengaku bersedia membayar dan meminta waktu untuk melakukan komunikasi dengan manajemen perusahaan atau pimpinan.

Kasi Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) Kejari Kobar Indra Adityo Samkusumo membenarkan bahwa batas pelunasan adalah 30 Desember 2023. Jika sampai deadline belum juga melakukan pelunasan maka ia akan melakukan koordinasi dengan tim untuk melakukan langkah-langkah berikutnya.

“Ini menyangkut keuangan negara, jika sampai batas waktu tidak ada pembayaran tentu kita akan lakukan langkah-langkah lanjutan dengan koordinasi dengan tim terlebih dahulu,” tutur Indra, Senin (27/11/2023).

Namun melihat respon pada saat di lapangan, mereka menyanggupi dan akan mengkoordinasikan dengan manajemen terlebih dahulu. (sam/yit)

 

 

 



Pos terkait