Dramatis, Pelaku Curanmor Ini Diampuni Korbannya

Pelaku curanmor di Jalan Kembali Kecamatan MB Ketapang Sampit, saat diringkus warga,
Pelaku curanmor di Jalan Kembali Kecamatan MB Ketapang Sampit, saat diringkus warga, Minggu (28/5).(ist)

SAMPIT-RadarSampit.Com-Jarang terjadi. Korban pencurian kendaraan bermotor yang kesal dan kecewa lantaran hartanya diembat, rela mengampuni pelakunya dan memilih jalan damai untuk menyelesaikan tindak kriminal tersebut.

Sikap itu ditunjukkan Rusli,  warga Jalan Kembali Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), setelah sepeda motor merk Scopy Nomor Polisi KH 3866 QJ miliknya dibawa kabur seorang pria berinisial S, Minggu (28/5).

Bacaan Lainnya

Apesnya, pelaku yang diketahui berasal dari Kecamatan Danau Sembuluh Kabupaten Seruyan itu tertangkap basah warga sekitar Jalan Kembali, sempat dikejar hingga diringkus dengan cara diikat, dan sempat dipukuli.

Sebelum kecolongan, Rusli diketahui menaruh sepeda motor di depan bengkel miliknya di Jalan Kembali tersebut dengan kunci kontak terpasang. Pelaku yang terbilang nekat menggunakan situasi lengah, hingga melarikan motor korban sekitar 500 meter dari bengkel itu, sebelum dipergoki warga setempat.

Baca Juga :  197 Orang Terinfeksi HIV/AIDS, Ada Balita dan Didominasi Usia Produktif

Usai diringkus warga, pelaku diserahkan ke aparat kepolisian Polsek Ketapang. Namun, saat menginterogasi pelaku, petugas kepolisian sempat kebingungan dengan jawaban pelaku yang semrawut.

“Saat bertanya kepada pelaku memang agak susah payah, karena ternyata ada kekurangan, Untungnya pihak keluarga cepat datang ke Polsek untuk mengkonfirmasi identitas serta kondisi pelaku,” ungkap Siswanto, Kepala SPKT Polsek Ketapang.

Selanjutnya terungkap, ternyata pelaku curanmor tersebut beberapa hari dicari keluarganya, saat hendak dibawa berobat ke salah satu dokter spesialis saraf di Sampit. Pihak keluarga mengetahui pelaku ini melarikan motor, lantaran video amatir netizen yang diunggah di media sosial saat pelaku diringkus warga.

Setelah mengetahui kondisi kejiwaan pelaku, Rusli pun akhirnya mau menempuh mediasi yang di dampingi oleh Ketua RT 54 dan juga pihak kepolisian. Dirinya pun memilih berdamai dengan pria yang telah berusaha melarikan motornya tersebut, dengan ditandai surat perdamaian tertulis.

Pihak keluarga pun langsung membawa pulang S, dan rencananya akan diberangkatkan ke Pulau Jawa untuk menjalani pengobatan.(rm-105/gus)



Pos terkait