Dua Hari Dilaporkan Hilang, Mancing Mania Palangka Raya Ini Ditemukan Selamat

orang hilang
PENCARIAN : Tim SAR Gabungan ketika melakukan pencarian pemancing ikan yang dilaporkan hilang. Korban berhasil ditemukan dalam kondisi lepas, kelaparan di hutan. (ISTIMEWA/RADAR PALANGKA)

PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Ditemukan dalam kondisi lemas, kelaparan, dan kaki sakit. Junaedi (35) akhirnya berhasil dipulangkansetelah dua hari dalam pencarian, Kamis (24/8) dan dilaporkan hilang sejak Selasa (22/8).

Sebelum beberapa hari hilang, Junaidi memancing ikan di Kawasan Tumbang Rungan Palangka Raya. Diketahui dia beserta rekannya sedang memancing , namun terpisah.

Bacaan Lainnya

“Benar sudah ditemukan posisi di pinggir sungai dekat hutan. Ditemukan dalam kondisi lemas, kelaparan, dan kaki sakit. Dua hari hilang dan akhirnya berhasil ditemukan,” ucap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palangka Raya AA. Alit Supartana.

Alit menyampaikan, berdasarkan keterangan saksi yang merupakan rekan korban, bahwa pada pukul 09:00 WIB mereka memancing menggunakan dua perahu, dan korban memisahkan diri dengan rekannya.

Seperti biasa akan dijemput pada jam yang telah ditentukan.  Namun hingga sore hari korban tak kunjung terlihat.

“Nah dapat info itu kita memberangkatkan satu SRU (Search and Rescue Unit) ke lokasi kejadian pukul 20:00 WIB. Kami memberangkatkan satu SRU untuk berkoordinasi dengan unsur SAR di lapangan dan melakukan pencarian,” ungkap Alit.

Baca Juga :  Polemik Buntunya Musorprovlub KONI Kalteng

Bebernya, hari kedua pencarian, Kamis (24/08), Tim SAR Gabungan melakukan pencarian sesuai dengan rencana operasi SAR yang telah ditentukan.

Adliandy Salman selaku Koordinator Lapangan Basarnas mengatakan “Pencarian hari ini kita fokuskan ke sekitar Danau Tangkapan dan berkoordinasi dengan warga sekitar yang beraktivitas di sekitar Sungai Tumbang Rungan,” katanya.

Kemudian, sebutnya, pada pukul 11.00 WIB korban ditemukan selamat oleh warga sekitar yang sedang memancing, di pinggir sungai dekat hutan. Korban langsung dievakuasi warga ke Dermaga Tumbang Rungan, dan selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga.

Unsur SAR yang terlibat dalam pencarian Tim Rescue Basarnas Palangka Raya, FPRB Kelurahan Pahandut, dan masyarakat sekitar.

“Dengan telah ditemukannya korban dan telah dievakuasi dengan selamat, maka operasi SAR dinyatakan ditutup. Semua unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing. Terima kasih atas kerjasamanya, kami imbau agar kedepan semoga kejadian tidak terulang kembali,” pungkasnya. (daq/fm)



Pos terkait