PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Seorang pria perantauan asal Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Zamroni, ditemukan bersimbah darah di toilet Masjid Nurul Jannah, Jalan Patung 1, Pangkalan Bun, Kamis (23/5/2024).
Pria itu diduga kuat melakukan percobaan bunuh diri dengan menyayat pergelangan tangannya.
Informasi dihimpun Radar Sampit, korban tidak memiliki sanak keluarga di Pangkalan Bun. Saat warga menghubungi keluarganya di Lombok, terungkap bahwa pelaku percobaan bunuh diri ini terlilit utang. Namun, belum diketahui detail persoalan yang menimpanya hingga membuatnya nekat untuk mengakhiri hidup.
Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman melalui Kapolsek Arut Selatan AKP Saifullah mengungkap kronologi kejadian. Awalnya, pada 22 Mei 2024 sekitar pukul 21.00 WIB, korban tiba dari Kalbar menggunakan travel di Jalan Patung. Dia sempat beristirahat di kantor travel tersebut.
Selanjutnya, pada 23 Mei, sekitar pukul 09.00 WIB, penjaga travel menanyakan tujuan korban. Dia menjawab mau pulang kampung ke Lombok.
Sekitar pukul 12.00 WIB, korban berpamitan kepada penjaga travel akan berjalan-jalan ke sekitar lokasi.
Selanjutnya, sekitar pukul 14.30 WIB, ada yang melihat pelaku masuk ke toilet masjid dan membawa senjata tajam. akhirnya ada yang melapor ke Ketua RT setempat, Majidi.
Majidi lalu memanggil warga dan mendobrak pintu toilet. Saat itu korban sudah tergeletak bersimbah darah dengan luka sayatan di kedua tangannya. ”Warga langsung memberikan pertolongan dan dilarikan ke RSUD,” kata Kapolsek.
Warga juga menghubungi bhabinkamtibmas dan babinsa untuk menindaklanjuti kejadian tersebut. Dari lokasi kejadian, ditemukan barang bukti ponsel milik korban, sebilah pisau, dan pakaian korban di dalam tas. Aparat kepolisian masih mendalami kasus tersebut. (sam/ign)
